PL Pengadaan Seragam Pemkot Batu Rp1,05 M Rawan Korupsi

??????????????????????Kota Batu, Bhirawa
Diduga dokumen lelang yang dimasukkan rekanan penyedia jasa tidak lengkap, pengadaan seragam Linmas untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kota Batu mengalami gagal lelang. Padahal, untuk tahun ini Badan Pengelola Aset dan Keuangan Daerah (BPKAD) Pemkot Batu sudah menyiapkan dana Rp1,05 miliar untuk membeli kain seragam berwarna hijau tersebut.
Kabid Pengelolaan Aset, BPKAD Kota Batu, Bambang Suprianto menjelaskan, rencana pengadaan kain seragam untuk PNS Pemkot Batu itu muncul saat pembahasan perubahan anggaran kegiatan (PAK) APBD Kota Batu tahun 2014. “Akibatnya, proses lelang untuk pengadaan kain seragamnya baru bisa dilaksanakan pertengahan bulan kemarin. Dan karena terjadi kegagalan lelang, maka lelangpun harus diulang,” ujar Bambang, Sabtu (4/10).
Kegagalan lelang kain seragam PNS ini, katanya, kemungkinan lain juga disebabkan harga penawaran dari rekanan di atas pagu harga yang ditetapkan pemerintah. Namun pihaknya tidak merasa khawatir. Karena Kepala BPKAD bisa memutuskan untuk melakukan penunjukan langsung (PL) dalam pengadaan kain seragam untuk PNS di Pemkot Batu itu.
“Sesuai Perpes No 70/2012 tentang Pengadaan Barang dan Jasa, pasal 84 dan 85, apabila barang yang ingin dibeli sifatnya mendesak dan waktunya menjelang akhir tahun anggaran. Maka Kepala Dinas bisa langsung melakukan penunjukan langsung (PL) kepada rekanan penyedia jasa,” jelas dia.
Sebenarnya, katanya, saat lelang pengadaan kain seragam PNS sudah ada penawaran terendah dari rekanan yaitu Rp600 jutaan. Tapi setelah diperiksa, kain seragam yang ditawarkan rekanan tidak sesuai spesifikasi yang diharapkan pemerintah. Akibatnya, penawarannya ditolak.
Terpisah, kordinator Badan Pekerja Malang Corruption Watch (MCW), Zainuddin menyatakan, rencana pembelian kain seragam untuk 3500 PNS Pemkot Batu sifatnya dipaksakan. Tujuannya pasti untuk menghabiskan anggaran dalam APBD Kota Batu.
Seharusnya, kata dia, anggaran sebanyak itu dimanfaatkan untuk penguatan kegiatan pertanian yang berbasis organik. Karena visi-misi wali kota ingin menguatkan sistem pertanian organik. “PNS sudah digaji mahal. Untuk membeli kain seragam mestinya mereka (PNS) sudah sanggup. Seharusnya anggaran yang ada disiapkan pemerintah untuk membiayai kegiatan yang bersifat padat karya dan berhubungan dengan masyarakat,”ujar Zainuddin. [nas]

Keterangan Foto: Pengadaan seragam Linmas untuk PNS (warna hijau) di Kota Batu anggarannya mencapai Rp 1,05 miliar.

Tags: