PLN Siap Pasok Listrik Jembatan Kenjeran

Foto: ilustrasi

Foto: ilustrasi

Surabaya, Bhirawa
PT. PLN Distribusi Jatim akan terus memberikan pelayanan kepada masyarakat, bahkan perusahaan plat merah itu mengaku siap untuk memberikan pasokan listrik ke Jembatan Kenjeran.
Deputy Manajer Perencanaan Sistem Kelistrikan PLN Distribusi Jatim, Rochim mengatakan, kebutuhan listrik untuk Jembatan Kenjeran yang dilengkapi dengan fasilitas air mancur berjoget sampai saat ini masih belum mendapatkan pasokan listrik secara memadai dan sah dari PLN daerah Surabaya utara.
Untuk mengatasi kendala itu, pihak PLN akan melakukan upaya jemput bola agar masalah itu bisa segera teratasi. “Kami akan memanggil pimpinan PT PLN Surabaya utara untuk mengetahu permasalah itu,” kata Rochim, Minggu (17/4).
Sebelumbya Dishub kota Surabaya yang menyebutkan. . Jembatan baru Kenjeran dilengkapi air mancur menari dengan tata cahaya saat di uji coba, Kamis (17/3/) pada wartawan mengatakan, Jembatan Kenjeran sudah siap 100 persen dan akan diuji coba akhir Maret nanti.
“Tinggal menunggu aliran listrik dari PLN saja, selebihnya sudah oke semua,” kata Plt Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya Irvan Wahyudrajad, saat itu.
Meski telah selesai semua, namun jembatan tersebut masih belum dapat dioperasikan lantaran Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan (DPUBM) Kota Surabaya belum menuntaskan pengerjaan proyek box culvert di Jalan Sukolilo Larangan. “Kami harus menunggu pengerjaan box culvert karena dibukanya jembatan ini juga menunggu izin dari dinas terkait,” ujarnya.
Irvan mengatakan, traffic light (TL) dan rambu lalu lintas telah rampung, rencananya saat melakukan uji coba akan didampingi kepolisian, bina marga dan camat. Ia yakin, jembatan tersebut terbebas dari kemacetan.
Saat ini pihaknya juga masih mengerjakan proses pelebaran jalan di beberapa titik di antaranya di Sukolilo Lor dan Nambangan.
Dishub sudah melakukan pertemuan sekaligus evaluasi dengan Dinas PU, Kepolisian, Satpol PP dan Camat terkait persiapan dan kelengkapan Jembatan Kenjeran, Minggu (20/3/) lalu. [ma]

Tags: