Polda Kerahkan Tim Penanganan Erupsi Semeru

Tim Dokkes Polda Jatim memeriksa warga terdampak erupsi Gunung Semeru, Minggu (5/12). Ist

Polda Jatim, Bhirawa
Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta bersama Pejabat Utama Polda Jatim mengunjungi korban erupsi Gunung Semeru, Minggu (5/12). Guna mempercepat pencarian korban, Kapolda Jatim menurunkan tim K9 untuk membantu pencarain korban, tim dokkes, tim DVI, tim dapur umum, dan tim air bersih.
“Segala unsur kekuatan terbaik yang dimiliki Polri dikerahkan untuk membantu warga yang menjadi korban erupsi Gunung Semeru. Seluruh sarana dan prasarana kami maksimalkan guna meringankan beban masyarakat,” kata Irjen Pol Nico Afinta.
Polri, sambung Nico, telah mengerahkan peralatan dan kendaraan terkait bencana alam erupsi itu. Diantaranya, mobil SAR, mobil dapur lapangan, mobil reapiter, mobil water treatment, ambulance. Selanjutnya, satu Helikopter juga telah dikirimkan dan siap dioperasikan di lokasi bencana.
Nico menambahkan, berdasarkan data yang dihimpun oleh tim dokes RS Bhayangkara Lumajang, ada sebanyak 43 korban luka dan gangguan pernafasan. Sedangkan 12 telah berhasil di evakuasi dalam keadaan meninggal dunia.
“Tim Brimob dibantu dengan tim K9 masih berupaya mencari korban lainnya. Namun pencarian korban Minggu sore terpaksa harus dihentikan, mengingat cuaca di lokasi turun hujan dan tidak memungkinkan untuk di lanjutkan dalam pencarian korban,” tegasnya.
Masih kata Nico, untuk warga yang mengungsi di pos pengungsian Balai Desa Penanggal sampai dengan Minggu (5/11) sore sebanyak 206 pengungsi dari 4 Desa. Diantaranya dari Desa Kajar Kuning, Curah Koboan, Kebon Seket dan Wonosari.
“Saat ini mereka membutuhkan masker, pakaian bersih, makanan, dan obat obatan,” pungkasnya. [bed]

Tags: