Puji Pakde Karwo, Khofifah Siap Dukung Jatimnomics

Gubernur dan wakil Gubernur terpilih, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elistianto Dardak menghadiri Rapat Paripurna Istimewa Peringatan Hari Jadi ke-73 Provinsi Jatim di DPRD Jatim, Jumat (12/10) lalu. [Gegeh Bagus Setiadi]

Surabaya, Bhirawa
Gubernur Jatim terpilih Khofifah Indar Parawansa mengatakan digitalisasi yang sudah dijalankan Dr H Soekarwo perlu dilanjutkan. Terlebih digitalisasi di sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) terbukti sanggup bertahan di tengah lesunya ekonomi global.
Hal tersebut disampaikan usai menghadiri Rapat Paripurna Istimewa Peringatan Hari Jadi ke-73 Provinsi Jatim di DPRD Jatim, Jumat (12/10) lalu. Selain Khofifah, Wakil Gubernur terpilih pendamping Khofifah, Emil Elistianto Dardak pun hadir. Rapat Paripurna ini juga dihadiri oleh jajaran pimpinan DPRD Jatim dan Gubernur Jatim yang akrab disapa Pakde Karwo. Hadir pula anggota DPRD Jatim serta jajaran SKPD di lingkungan Pemprov Jatim.
Menurut Khofifah, digital economy bagian penting dari pertumbuhan ekonomi, terutama sektor UMKM. Itu adalah inti dari Jatimnomics yang digagas Gubernur Jatim Dr H Soekarwo yang menjelaskan bahwa harus smart province, smart industry.
“Ini jadi PR saya dan Pak Emil Dardak. Dalam Jatimnomics sangat penting ditekankan Jatim tidak boleh hanya sebagai pasar saja, tapi bisa memasarkan produknya,” katanya.
Selain itu, lanjut Mantan Menteri Sosial ini ada keberpihakan Pemprov Jatim kepada sektor UMKM dalam pemberian kredit dengan bunga rendah. “Jadi tidak lagi model subsidi. Jatimnomics membangun kemandirian dan ini jadi PR kami untuk melanjutkan,” jelasnya.
Ia menambahkan atas keinginannya mengundang start-up di Jatim hingga sekelas Alibaba, dengan bertujuan mewadahi sekaligus memberi solusi kesulitan UMKM dalam bidang pemasaran.
Dia mencontohkan petani bunga di Malang yang sampai saat ini kewalahan memenuhi orderan di dalam negeri. Artinya, kata dia, potensi agro yang dimiliki Jatim selain UMKM cukup terbuka luas dan perlu diwadahi dalam bentuk marketplace atau bentuk digital marketing lainnya.
Sebelumnya, Soekarwo melansir data BPS 2017 menyebut ada 12,1 juta UMKM di Jatim dengan 7,5 juta adalah sektor agro. Gubernur dua periode itu juga sudah meluncurkan smart province untuk mendukung usaha UMKM lewat marketplace seperti Bukalapak.
Khofifah juga tak lupa menyampaikan ucapan pada perayaan Hari Jadi Provinsi Jatim yang ke-73. “Dirgahayu ke-73 untuk Jatim. Mudah-mudahan Jatim semakin bisa meningkatkan kemampuan kapasitas dan semakin memiliki daya kompetitif di antara provinsi-provinsi lain. Di Indonesia maupun yang ada di luar negeri,” ucap Khofifah.
Tak lupa juga, ia juga menyampaikan apresiasi atas prestasi yang diperoleh Jatim selama dipimpin Pakde Karwo sepuluh tahun terakhir. “Selamat dan sukses kepada rakyat Jatim dan Pakde Karwo yang sudah memimpin Jatim selama 10 tahun dengan berbagai prestasi yang luar biasa,” puji Khofifah.
“Mudah-mudahan kita bisa melanjutkan menjaga dan mengembangkan seluruh prestasi yang prestisius bukan hanya untuk rakyat Jatim namun juga bagi bangsa Indonesia,” tandasnya. [geh]

Tags: