Pakde dan Bude Karwo bersama ribuan masyarakat melakukan jalan sehat dalam rangka Peringatan Hari Jadi ke-71 Provinsi Jatim Tahun 2016 dan HUT ke-54 Dinas Pendapatan (Dipenda) Provinsi Jatim, Minggu (13/11).
Pemprov, Bhirawa
Ribuan masyarakat Jatim tumpah ruah di halaman Gedung Negara Grahadi Surabaya, Minggu (13/11). Mereka bukan mau melakukan demonstrasi, tapi ikut andil memeriahkan acara jalan sehat dalam rangka Peringatan Hari Jadi ke-71 Provinsi Jatim Tahun 2016 dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-54 Dinas Pendapatan (Dipenda) Provinsi Jatim.
Semua elemen masyarakat kumpul pagi kemarin. Tak hanya PNS di lingkungan Pemprov Jatim, tapi juga masyarakat umum, TNI, Polri, komunitas dan perkumpulan di Jatim seperti Yayasan Jantung Indonesia, Senam Tera Indonesia, Perkumpulan Restu Jatim, Yayasan Gerontologi Abiyoso dan lain-lain.
Jalan sehat ini menempuh jarak kurang lebih lima kilometer dengan rute start di halaman Gedung Grahadi, melalui Jalan Panglima Sudirman, belok di Patung Karapan Sapi, Jalan Basuki Rachmad, finish kembali ke halaman Gedung Grahadi. Agar otot-otot menjadi lemas, sebelum melakukan jalan sehat sebagai pemanasan dilakukan senam bersama.
Selama penyelenggaraan, acara berlangsung meriah. Apalagi saat Wakil Gubernur Jatim Drs H Saifullah Yusuf atau Gus Ipul ikut naik ke panggung bersama Pakde Karwo, sapaan karib Gubernur Jatim Dr H Soekarwo, dan Dra Hj Nina Soekarwo, atau Bude Karwo, istri Gubernur Soekarwo.
“Luar Biasa !,” itulah kata-kata pertama yang dilontarkan Gubernur Soekarwo sesaat sebelum memberangkatkan jalan sehat. Kata-kata tersebut terlontar karena Pakde Karwo sangat gembira melihat begitu antusiasnya masyarakat mengikuti jalan bersama sebagai acara pamungkas peringatan Hari Jadi ke-71 Provinsi Jatim.
Selain itu, Pakde Karwo juga kagum melihat kerukunan dan kebersamaan masyarakat Jatim dalam keikutsertaannya mengawal pembangunan yang dilaksanakan Pemprov Jatim hingga Jatim menjadi provinsi yang aman dan nyaman. “Usia Jawa Timur menginjak 71 tahun. Mari kita berdoa agar Jawa Timur selalu aman dan nyaman untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ajaknya.
Menurut dia, syarat untuk menjadi aman dan nyaman adalah masyarakat harus rukun dan gotong-royong. “Persaudaraan lebih penting daripada kepentingan pribadi atau golongan,” jelasnya.
Janganlah tertular pada hal-hal yang bersifat konflik karena hal tersebut tidak akan bisa untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pakde Karwo merasa bersyukur karena di Jatim masyarakat, TNI, Polri, PNS dan purna tugas semuanya kompak ikut menjaga keamanan dan kenyamanan. Khusus untuk generasi muda agar meningkatkan serta memperkuat rasa kebangsaan dan nasionalisme. “Untuk generasi muda, tidaklah cukup hanya mencintai produk-produk Indonesia, tetapi semakin hari kita memerlukan rasa cinta kepada Indonesia,” pintanya.
Sementara itu, Kepala Biro Administrasi Pemerintahan Umum Setdaprov Jatim Dr Suprianto SH, MH menambahkan acara jalan sehat ini merupakan agenda rutin yang diadakan setiap peringatan Hari Jadi Provinsi Jatim. Hal tersebut dilakukan karena jalan sehat merupakan olahraga murah, menyehatkan, dapat diikuti oleh siapapun, tua, muda, bahkan anak-anak pun dapat mengikutinya dan dapat diikuti oleh satu keluarga.
Antuasiasme masyarakat untuk mengikuti jalan sehat sangat tinggi. Selain ingin ikut menyemarakkan Hari Jadi Provinsi Jatim dan sarana olahraga bersama keluarga di Hari Minggu, juga hadiah yang disediakan sangat menarik. “Antara lain umrah untuk dua orang, sembilan motor, sepuluh sepeda gunung, televisi, kulkas dan hadiah menarik lainnya,” tandasnya. [iib]
