RSUD Asembagus Beri Layanan Operasi Mata Katarak Gratis

Bupati Karna Suswandi didampingi Direktur RSUD Asembagus, dr Sandy Hendrayono serta perwakilan dokter mata tampak kompak saat melaunching peresmian operasi katarak gratis Jumat (25/11). [sawawi/bhirawa]

Situbondo, Bhirawa
Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Situbondo menjalin kerja sama dengan Persatuan Dokter Ahli Mata Indonesia (Perdami) Malang Raya berupa pelayanan operasi katarak gratis, Jumat (25/11). Kegiatan ini terealisasi berkat dukungan program Semangat Soca Terak (Sinergi Melayani Masyarakat Situbondo, Cegah Kebutaan Dengan Operasi Katarak) yang dipusatkan di RSUD Asembagus. Hadir langsung dalam kegiatan ini Bupati Situbondo, Karna Suswandi dan sejumlah pimpinan OPD di lingkungan Pemkab Situbondo.

Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, kegiatan peresmian program Semangat Soca Terak juga turut dihadiri jajaran Forkopimda Kabupaten Situbondo. Diantaranya, Wabup Hj Khoirani, Ketua TP-PKK kabupaten Situbondo, jajaran Forkopimka Asembagus. Termasuk Direktur RSUD Besuki, Direktur RSAR, Kepala Puskesmas se-Kabupaten Situbondo dan tenaga kesehatan ikut serta mendukung suksesnya acara operasi mata katarak secara gratis di RSUD Asembagus.

Menurut Bupati Situbondo Karna Suswandi, program Semangat Soca Terak bertujuan untuk membantu masyarakat Situbondo yang menderita penyakit mata katarak secara gratis. Persisnya, lanjut Bupati Karna, program ini untuk mencegah kebutaan yang diakibatkan oleh katarak. “Pelayanan kesehatan melalui program Semangat Soca Terak diberikan kepada masyarakat yang tidak mengikuti program BPJS, KIS dan program yang lain. Ini dianggarkan dari APBD Kabupaten Situbondo Tahun 2022,” ujar Bupati Karna.

Ke depan, lanjut mantan Plt Bupati Bondowoso itu, besaran anggaran program tersebut akan ditambah sehingga pelayanan kesehatan mata kepada masyarakat Kota Santri Pancasila terutama yang mengalami kebutaan karena katarak bisa difasilitasi oleh Pemkab Situbondo. “Ya benar Insya Allah anggaran pada program penanganan medis operasi mata katarak ini akan kami tambah lagi,” janji Bupati hasil pilihan langsung masyarakat Situbondo pada tahun 2021 itu.

Di sisi lain, Direktur RSUD Asembagus, dr Sandy Hendrayono, memaparkan, program pelayanan operasi mata katarak gratis di ikuti sedikitnya 150 pasien yang sebelumnya mendaftar dan lolos tahap skrining. Kata Sandy, jika pendaftar sudah lolos skrining, selanjutnya akan menjalani operasi mata katarak di RSUD Asembagus. “Sebelumnya ada 85 orang pasien yang diskrining diseluruh Puskesmas. Namun yang datang jumlahnya melebihi hingga tercatat 150 pasien. Kegiatan ini didukung oleh 20 orang dokter spesialis mata,” tutur Sandy.

Sandy mengaku sangat mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan bersama Perdami Malang Raya. Ini karena, tutur Sandy, alat operasi katarak yang digunakan sangat canggih dan terbaru. Termasuk lensa yang ditanam didasarkan pada hasil skrining sehingga paska operasi diharapkan penglihatan mata para pasien dapat kembali normal.

“Bagi masyarakat Kabupaten Situbondo yang ingin mendapatkan layanan operasi mata katarak gratis bisa mendaftarkan hanya dengan menunjukkan KTP dan KK,” ungkap pria yang kini juga menjabat Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Situbondo itu.[awi.ca]

Tags: