Emil Elestianto Dardak
Pemprov Jatim, Bhirawa
Sebaran penularan covid-19 di Jatim telah merata di seluruh kabupaten/kota. Termasuk Kabupaten Sampang yang akhirnya juga terklasifikasi dalam zona merah dengan adanya satu konfirmasi kasus positif yang diumumkan kemarin, Selasa (12/5).
Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak menuturkan, setelah melakukan verifikasi dengan kabupaten / kota, di Jatim memiliki tanbahan 115 kasus yang diumumkan kemarin. Penambahan tertinggi terjadi di Surabaya sebanyak 57 kasus, Sidoarjo 18 kasus, dan Kabupaten Probolinggo 11 kasus. Sementara itu, terdapat satu kasus positif yang diumumkan di Kabupaten Sampang. “Kita mendoakan upaya maksimal di Sampang tidak akan kurang agar penyebaran bisa diminimalisir,” tutur Wagub Emil.
Dari jumlah kasus positif yang ada, hingga saat ini pasien yang sedang dalam perawatan 1.213 pasien. Sementara angka kesembuhan 274 orang dan sebanyak 162 pasien positif covid-19 meninggal.
Sementara itu, Ketua Gugus Tracing Covid-19 Jatim dr Kohar Hari Santoso menuturkan, keberadaan kasus positif di Sampang terjadi beberapa waktu lalu. Pasien merupakan seorang satpam yang sempat mengalami keluhan dan selanjutnya diisolasi di BBLK dan dilakukan swab hasilnya baru keluar. “Kalau pasiennya sudah sembuh dan sehat lagi. Kemudian terkait Probolinggo tracingnya sedang kami untuk menelusuri datanya. Sementara di Surabaya, klasternya terkait pasar di Simo yang ada suami istri meninggal,” tutur dr Kohar.
Kohar mengatakan, treatmen dari klaster-klaster ini tujuannya adalah penelusuran agar tidak terjadi penularan lebih luas. Tracing direspon beragam bahkan ada yang sulit karena mungkin takut dibuat stigma oleh masyarakat. [tam]
