Sekolah di Kabupaten Lumajang Boleh Ambil Stok Obat Tambah Darah

Bupati Lumajang Thoriqul Haq ketika berkunjung ke salah satu Ponpes

Lumajang Bhirawa
Dalam rangka menindaklanjuti Program Pemerintah melalui Permenkes RI No 88 Tahun 2014 tentang standar tablet Tambah Darah Bagi Wanita Subur dan Ibu Hamil, Dinkes Kabupaten Lumajang memastikan pihak sekolah bisa mengambil obat penambah darah di Puskesmas.
Kabid Kesehatan Masyarakat Dinkes Lumajang, dr. Rosyidah di ruang kerjanya (12/11) menyatakan pihaknya terus bersosialisasi ke sejumlah lembaga pendidikan mulai dari lembaga sekolah mulai dari jenjang SMP SMA SMK sederajat, dan pondok pesantren terkait program kesehatan perempuan .
Dinkes, lanjut Rosyidah, juga menginformasikan telah melakukan berbagai langkah pasca kegiatan Seleksi Kader Kesehatan Remaja dan Peluncuran Gerakan Minum Zat Besi (Fe) pada Remaja Putri, beberapa waktu yang lalu digelar oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Lumajang.
” Kita terus melakukan sosialisasi dengan sasaran para pelajar putri mulai tingkat SMP SMA SMK, Mts,MA dengan melibatkan Dinas Pendidikan,Kemenag dan Cabang Dinas Pendidikan Kabupaten untuk melaksanakan gerakan minum zat besi seminggu sekali,” ujarnya.
Sedangkan untuk Kesehatan Lumajang itu sendiri menurutnya, tingkat penderita Anemia dikalangan pelajar masih tergolong aman yakni berada pada tingkatan 30 persen,dan hal ini lebih rendah dibandingkan dengan Kabupaten lain.
Namun dia berharap pihak lembaga sekolah untuk pro aktif terhadap program tersebut dengan cara melakukan koordinasi dengan Puskesmas setempat jika stok obat tambah darah disekolah habis.
Rosyidah juga menjelaskan bahwa kegiatan minum Fe bagi remaja putri dinilai sangat penting sebagai salah satu upaya menurunkan angka penderita kekurangan darah atau anemia sehingga selain untuk meningkatkan konsentrasi belajar anak, yang lebih besar lagi berfungsi sebagai upaya penyiapan secara dini kesehatan remaja putri sebagai calon ibu di masa depan.
“Bahwa remaja sekarang yang akan melahirkan generasi selanjutnya dengan sehat dan selamat dibutuhkan asupan gizi seimbang dengan memenuhi kebutuhan mineral melalui tablet tambah darah (Fe),” jelasnya.
Bahkan, Dia juga menjelaskan bahwa Dinkes Lumajang telah mengadakan seleksi Kader Kesehatan Remaja yang diambil dari perwakilan lembaga sekolah di berbagai jenjang dengan tujuan untuk memberikan bekal bagi kader dalam perannya menjadi motivator dan pelopor kesehatan kepada teman temannya untuk hidup sehat dan juga kepada masyarakat, sebagai perwakilan Puskesmas se-Kabupaten Lumajang.(Dwi)

Tags: