Selam Jatim Borong Empat Emas dan Pecah Rekornas

Ketua DPD RI La Nyalla Mahmud Mattalitti, Ketua Umum KONI Jatim, Erlangga Satriagung, Ketua Umum POSSI Jatim Mirza Muttaqien bersama para peselam Jatim yang berhasil meraih medali. ist

Kab Jayapura, Bhirawa
Peselam Jatim di nomor kolam tampil gemilang dilaga perdana PON XX Papua 2021. Berlomba di rena Akuatik Kampung Harapan, Sentani, Kabupaten Jayapura, Selasa (5/10) mereka berhasil meraih 4 emas, 1 perak, 1 perunggu dan memecahkan rekor nasional (Rekornas).
Emas pertama direbut Bima Dea Sakti Antono di nomor 400 meter surface putra dengan membukukan catatan waktu 3 menit 14,40 detik. Ia mengungguli Sheva Bima dari DKI Jakarta dan Adrian Fadhilla asal Jabar.
Emas kedua diraih di nomor 400 meter surface putri melalui atlet debutan, Vania Elvira Elent Rahmadani mencatat waktu terbaik dengan 3 menit 29,07 detik. Medali perak direbut Oza Feby Mulyani (Jabar) dan perunggu menjadi milik Sahra Hersa Zabrina (DKI Jakarta).
Tidak hanya merebut emas, Vania juga memecahkan catatan waktu milik Angelina Sugianto. Atlet senior asal Jatim ini membukukan catatan waktu 3 menit 30 detik di PON XIX 2016 di Jabar. Vania juga melampaui catatan waktunya di kualifikasi PON Papua dengan 3 menit 34 detik.
“Ini PON pertama saya dan medali emas pertama saya di PON. Emas ini untuk Jawa Timur, kedua orang tua, dan orang-orang yang berperan dalam kehidupan saya selama ini,” ungkap atlet kelahiran Kesamben Blitar 1999 itu.
Jatim juga menguasai nomor 100 meter surface putra dan putri. Atlet Jatim, Petrol Kambey (Jatim) mencatat waktu terbaik di kelompok putra dengan 36,99 detik. Perak direbut I Putu Bayu A. SAtrio (Jabar). Perunggu disabet I Putu Sheva Marta Dewa (Bali).
Dari nomor 100 meter surface putri, Janis Rosalita merebut emas dengan catatan waktu 99 detik. Seroja Mutiara Abadi (Bengkulu) di posisi kedua dan berhak atas medali perak. Sedangkan Ashifa Helsa Ashuroh (Jateng) meraih perunggu.
Selain keempat emas ini, Jatim juga menambah satu perak melalui Guntur Pratama Putra di nomor 100 meter bifin putra. Sementara Nadia Kusumawardani merebut perunggu di nomor 100 meter bifin putri.
Ketua Umum KONI Jatim, Erlangga Satriagung yang hadir di arenan bersama Ketua DPD RI La Nyalla Mahmud Mattalitti mengaku bangga dengan prestasi para peselam. “Alhamdulillah, seperti harapan kita dihari pertama bisa meraih empat emas dan ini hadiah buat masyarakat dan Gubernur Jatim,” kata Erlangga.
Ia juga mengaku kaget dengan keberhasilan Vania memecahkan rekornas. Sebab selama pandemi kondisi atlet sempat menurun, namun seetlah KONI Jatim menerapkan sistem Training From Home (TFH) dan Puslatda New Normal (PNN) kondisi atlet kembali membaik dan siap berlaga di PON.
“Alhamdulillah ada pecah rekornas dan kita tidak menduga itu. Dengan pecahnya rekornas itu menjadi bukti TFH dan PNN cukup efektif meningkatkan performa atlet,” katanya.
Sementara itu Ketua Umum POSSI Jatim, Mirza Muttaqien mengatakan target empat emas itu sudah diprediksi. “Alhamdulillah dari 6 nomor kita bisa meraih empat emas, semoga besok bisa bertambah lagi,” katanya.
Ia juga tidak menduga Vania berhasil memecahkan rekor, sebab selama berlatih catatan waktu Vania hampir sama dengan rekornas yang dicetak oleh Angelina. “Itu luar biasa, sebab ia sempat nervous karena ini PON pertama Vania, tapi alhamdulillah ia bisa merubah rasa nervous itu menjadi energi untuk bisa meraih emas dan pecah rekornas,” katanya.
Saat disinggung mengenai Guntur Pratama yang hanya meraih medali perak, Mirza mengatakan kalau itu memang bukan spesialis Guntur. “Mungkin baru besok dia (Guntur) baru bisa meraih emas,” katanya. [wwn]

Hasil Lomba Selam Selasa (5/10):
Nomor 400 meter surface putra
Bima Dea Sakti Antono (Jatim) 3 menit 14,40 detik
Sheva Bima (DKI) 3 menit 17,88 detik
Adrian Fadhilla (Jabar) 3 menit 21,19 detik

Nomor 400 meter surface putri
Vania Elvira Elent Rahmadani 3 menit 29,07 detik (rekor PON)
Oza Feby Mulyani (Jabar) 3 menit 31,59 detik
Sahra Hersa Zabrina (DKI) 3 menit 45,64 detik

100 meter surface putra
Petrol Apostley Kambey (Jatim) 36,99 detik
I Putu Bayu A. SAtrio (Jabar) 39,08 detik
I Putu Sheva Marta Dewa (Bali) 41,12 detik

100 meter surface putri
Janis Rosalita (Jatim) 40, 99 detik
Seroja Mutiara baadi (Bengkulu) 42,65 detik
Ashifa Helsa Ashuroh (Jateng) 43,08 detik

Tags: