Oleh : Maun.
Guru MTs di Jawa Timur.
Kabupaten Tuban merupakan salah satu daerah yang kaya akan Sumber Daya Alam (SDA). Banyak perusahaan mendirikan pabriknya di Kota Seribu Goa tersebut. Potensi SDA yang melimpah telah mengantarkan Tuban menjadi salah satu pusat pertumbuhan industri di Provinsi Jawa Timur (Jatim).
Seperti JOB Pertamina – Petro China East Java, PLTU, Pertamina, PT Holcim Indonesia Tbk serta PT Semen Indonesia Tbk. Namun kehadiran industri-industri itu belum mampu meningkatkan kesejahteraan warga Tuban. Bahkan, pertumbuhan ekonomi dan tingkat Indek Pembangunan Masyarakat (IPM) di Tuban masih rendah. Dalam bidang pendidikan, Tuban juga masih kalah dibandingkan dengan kabupaten tetangga. Tidak hanya itu, infrastruktur masih terbilang jelek. Kondisi tersebut membuat laju perekonomian masyarakat terhambat. Padahal, kawasan industri pertambangan mencapai sekitar 50 ribu hektare.
Jika potensi ini dapat dimanfaatkan dengan baik, maka akan mampu menyerap ribuan tenaga kerja lokal, sehingga angka pengangguran di Tuban rendah. Pasangan calon Bupati dan calon Wakil Bupati yang menang harus segera merealisasikan janji politiknya saat kampanye. Janji yang ingin mensejahterakan masyarakat dan memperhatikan infrastruktur harus segera dilaksanakan.
Bupati dan Wakil Bupati terpilih merupakan pilihan masyarakat Tuban bersama, sehingga kandidat terpilih harus merangkul seluruh lapisan masyarakat. Begitu juga dengan masyarakat, harus mendukung kebijakan Bupati-Wakil Bupati terpilih nantinya. Semua stake holder harus mendukung program Bupati terpilih yang pro rakyat, supaya rakyat merasa diperhatikan oleh pemimpinnya. Jika sudah demikian dipastikan pertumbuhan ekonomi di Tuban akan mengalami peningkatan yang cukup signifikan.
Pelaksanaan pencoblosan Pemilukada Tuban sendiri sudah selesai yang digelar pada 9 Desember 2015 kemarin. Pemilukada Tuban diikuti dua pasangan calon Bupati-calon Wakil Bupati. Untuk pasangan nomor urut satu Fathul Huda-Noor Nahar Husein, yang diusung sejumlah partai politik (parpol).
Sedangkan nomor urut dua mendaftar lewat jalur independen atau perseorangan pasangan Zakky Mahbub-Dwi Susianti Budiarti. Sekarang semua lapisan masyarakat Tuban sedang menunggu hasil pengumuman dari KPU Tuban, siapa pemenangnya. Sesuai jadwal tahapan Pemilukada, KPU Tuban akan menggelar rekapitulasi suara tingkat Kabupaten sekaligus mengumumkan pemenangnya pada tanggal 16-18 Desember 2015.
Ada beberapa hal yang wajib diperhatikan supaya pelaksanaan Pemiluka Tuban berjalan lancar dan aman, terutama saat menentunkan Bupati dan Wakil Bupati terpilih. Pertama penyelanggara Pemilukada seperti KPU dan Panwaslu, harus bersikap adil, netral, dan profesional dalam menjalankan tugas masing-masing.
Kedua kandidat dan perangkat tim pendukung tidak boleh menyampaikan sesuatu yang bersifat provokatif, sehingga situasi yang kondusif ini tetap terjaga. Begitu pula dengan semua tokoh masyarakat, tokoh agama dan tokoh intelektual yang telah menyatakan dukungannya terhadap pasangan calon Bupati-calon Wakil Bupati yang ada, hendaknya dalam menyampaikan pernyataan-pernyataan tidak menimbulkan provokasi yang berdampak negatif dan kegaduhan di tengah masyarakat, terutama dalam menyoroti kinerja aparat keamanan yang sudah tegas-tegas dinyatakan bahwa seluruh aparat keamanan baik Polri, TNI dan BIN netral.
Dalam Pemilukada Tuban kemarin, seluruh masyarakat sudah menyampaikan aspirasi politiknya. Apapun pilihan politik tersebut tentu harus dimaknai sebagai jawaban terbaik bagi permasalahan Tuban saat ini. Setiap orang tentu berkeyakinan kandidat Bupati yang diusungnya mampu membawa Tuban lebih maju lagi.
Untuk itu, penting kiranya agar menjaga iklim demokrasi, dengan menghargai perbedaan pandangan politik terhadap pilihan rakyat. Siapapun yang menang tentu adalah pemimpin terbaik pilihan masyarakat. Seluruh elemen masyarakat baik tim kampanye ataupun simpatisan harus mampu menghargai pilihan rakyat dengan tetap menjaga situasi damai. Sembari menunggu keputusan resmi dari KPU siapa pemenang dalam Pemilukada Tuban, masyarakat harus dapat menjaga kondusifitas demokrasi, tidak mudah terprovokasi untuk bertindak anarkis. Termasuk dalam menyikapi hasil rekapitulasi nanti. Siapapun yang menang, itu adalah Bupati dan Wakil Bupati terbaik bagi masyarakat Tuban.
Bupati dan Wakil Bupati diharapkan mampu mewujudkan cita-cita rakyat Tuban. Jika nantinya hasil Pemilukada Tuban tidak sesuai dengan harapan salah satu kandidat, maka tidak perlu membuat tindakan yang mencederai nilai-nilai demokrasi, sehingga sikap ikhlas sangat diperlukan, karena masih ada pekerjaan lain yaitu mengawal dan mengawasi janji-janji politik Bupati dan Wakli Bupati terpilih agar melaksanakan program-programnya untuk membawa Tuban menjadi lebih baik.
Untuk itu, seluruh masyarakat harus menjunjung tinggi identitas nasional. Memelihara kesatuan berbagai identitas etnik dan persatuan bangsa. Apabila jika kita kurang bijak dan kurang terbuka menyikapi keberagaman yang semakin kompleks ini, maka konflik sosial yang berakibat pada kehancuran umat manusia telah menunggu. Masyarakat perlu mempunyai kesadaran politik yang tinggi dan wawasan kebangsaan yang besar.
Jika sudah dimiliki, dipastikan masyarakat tidak mudah terprovokasi dari pihak lain. Jika hal tersebut sudah dijalankan dengan baik, maka akan tercipta sebuah pesta demokrasi sesuai dengan yang diamanatkan dalam undang-undang serta dalam bingkai UUD 1945 dan Pancasila.
Penulis berharap yang menang tidak bersikap arogan dan harus bijaksana, sedangkan yang kalah tidak perlu mengamuk atau anarkis, melainkan harus ikhlas. Semoga seluruh pihak dapat menerima hasil Pemilukada Tuban dengan damai, serta mendukung Bupati dan Wakil Bupati terpilih dengan kerjasama yang baik, mari cermati dan awasi agar seluruh program-program dan janji-janji pada saat kampanye dapat ditepati.
Sehingga cita-cita untuk memajukan Tuban dan mensejahterakan masyarakat bisa segera terwujud. Sekali lagi, siapapun yang menang itu adalah Bupati dan Wakil Bupati terbaik bagi Tuban. Seluruh rakyat Tuban harus mampu menghargai dan menerima dengan lapang dada, serta mendukung berbagai kebijakan dan program pembangunan yang akan dilakukan selama lima tahun kedepan. Semoga masyarakat Tuban lebih maju dan sejahtera di bawah kepemimpinan Bupati-Wakil Bupati yang baru terpilih dari hasil Pemilukada? serentak ini. [*]
