Bupati Karna Suswandi didampingi jajaran Forkopimda Situbondo menerima penghargaan Muri yang di wakili Representatif Muri, Sri Widayati. [sawawi]
Ribuan siswa berkumpul di Auditorium Pondok Pesantren (Ponpes) Salafiyah Syafiiyah Sukorejo Banyuputih Situbondo. Mereka mengikuti melukis kolosal pahlawan nasional yang sekaligus Pengasuh Ponpes Salafiyah Syafiiyah KHR AS’ad Syamsul Arifin. Event dicatat Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) dengan rekor baru lukisan wajah pahlawan nasional KHR As’ad Syamsul Arifin.
Menurut Representatif MURI, Sri Widayati, MURI berkesempatan datang ke Kabupaten Situbondo untuk mencatat kegiatan spektakuler melukis wajah pahlawan nasional asal Situbondo bernama Kiai As’ad Syamsul Arifin. Sejauh ini belum ada lukisan wajah pahlawan nasional yang masuk catatan MURI.
“Baru kali ini ada kegiatan melukis wajah pahlawan nasional dengan jumlah peserta sebanyak 1.231 siswa. Sehingga MURI mencatat sebagai rekor baru melukis pahlawan nasional dan dicatat sebagai rekor dunia dengan Nomor 10647,” ungkap Sri Widayati.
Sementara itu, Bupati Situbondo, Karna Suswandi, bersyukur dengan capaian MURI ini. Karena selain tercatat sebagai rekor MURI, juga mendapatkan sambutan dan antusias ribuan siswa yang mengikuti kegiatan melukis wajah pahlawan nasional KHR As’ad Syamsul Arifin. ”Kegiatan ini untuk menanamkan nilai – nilai patriotisme para siswa untuk mengenang jasa – jasa para pahlawan tanah air,” tegas Bupati Karna Suswandi.
Hal senada dikatakan, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispendikbud) Kabupaten Situbondo, Hj Siti Aisyah, juga bersyukur karena pelaksanaan rangkaian kegiatan pemecahan rekor MURI 2022 dengan tema Melukis Pahlawan Nasional KHR As’ad Syamsul Arifin, dapat berjalan dengan lancar dan sukses.
“Alhamduliilah event ini berjalan sesuai dengan harapan bersama,” tandas Hj Siti Aisyah, dengan didampingi Sekretaris Dispendikbud Kabupaten Situbondo, Puguh Wardoyo.
Hj Siti Aisyah juga berterimakasih kepada Korwil Pendidikan, Kepala Sekolah, siswa serta Kantor Kemenag Kabupaten Situbondo, yang ikut serta mendukung event pemecahan rekor MURI di Kabupaten Situbondo.
Informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan, KHR As’ad Syamsul Arifin menerima anugerah gelar pahlawan nasional dari Presiden Joko Widodo pada 2016 lalu. Kiai As’ad merupakan sosok pejuang di era kemerdekaan. Kiai As’ad juga tokoh penting berdirinya Nahdlatul Ulama dan menjadi salah satu aktor penting penerimaan asas tunggal Pancasila sebagai ideologi negara, melalui Muktamar NU ke 27 di Ponpes Salafiyah, Syafi’iyah Sukorejo tahun 1984. [awi.fen]
