Pelatih SMANOR Dony Andrijanto bersama Intan Purnama Putri saat berhasil meraih medali perunggu di Kejurnas Manado 2017. [wawan triyanto]
Surabaya, Bhirawa
Sekolah Menengah Atas Negeri Olahraga (SMANOR) mengirimkan tiga atlet terbaiknya untuk turun di Kejuaraan Antar Pelajar Tenis Meja 2018 yang digelar di GOR Universitas Kadiri Kota Kediri 21-25 Februari.
Ketiga atlet tenis meja asal SMANOR itu adalah Intan Purnama Putri asal Sidoarjo, Rafli (Situbondo) dan Riska (Kabupaten Probolinggo). “Mereka memang siswa SMANOR, namun saat berlaga di kejuaraan antar pelajar akan membela daerah masing-masing,” kata Pelatih SMANOR Dony Andrijanto saat dihubungi melalui telepon genggamnya, Rabu (21/2).
Lebih lanjut ia mengatakan, para atlet SMANOR yang turun di Kediri sudah memiliki prestasi, seperti Intan Purnama Putri yang berhasil medali perunggu di Kejurnas kelompok umum di Manado 2017, kemudian Rafli perunggu di Piala Wali Kota 2017 dan Kejuaraan Tenis Meja yang digelar di PGRI Banyuwangi.
Ia berharap para atletnya bisa menembus babak semi final dan bila perlu masuk final untuk merebut juara. “Berat untuk menembus babak final, tapi saya berharap mereka memiliki semangat untuk meraih juara,” katanya.
Saat disinggung mengenai rival anak didiknya, Donny yang juga dosen Unesa itu menyebut para pemain asal Kediri dan beberapa pemain yang membela Jatim di Popnas 2017 Semarang-Jateng seperti
Hafid, Aminah dan Fita. “Kejuaraan ini juga salah satu ajang seleksi untuk mengikuti Popwil, jadi kemungkinan mereka yang turun di Popnas tahun lalu masih bisa ikut di kejuaraan ini,” katanya.
Sementara itu dihubungi ditempat terpisah, Kabid Olahraga Dispora Jatim, Dudi Harjanto menjelaskan, kejuaraan ini diikuti oleh 29 kabupaten/kota yang mengirimkan masing-masing delapan atlet pelajar. “Seluruh pelajar kelahiran 2001 keatas boleh mengikuti kejuaraan ini,” kata Dudi. [wwn]
