Para orang tua murid SMKN 3 Bondowoso saat mengikuti program tour de school yang dipandu Kasek Dr Umar Said MPd beserta jajaran guru, Senin (15/). [sawawi]
MPLS Hari Pertama di Situbondo-Bondowoso
Bondowoso, Bhirawa
Semua tingkatan sekolah mulai TK/SD/SMP/MTs/SMA/SMK/MA melaksanakan program MPLS (masa pengenalan lingkungan sekolah) secara serentak Senin (15/7). Tak terkecuali keluarga besar SMKN 3 Bondowoso ikut melaksanakan MPLS untuk siswa angkatan tahun pelajaran 2019-2020. Selain itu, SMKN 3 Bondowoso juga mengajak para orang tua murid baru mengikuti program tour de school usai pembukaan MPLS pagi kemarin.
Menurut Kepala Sekolah (Kasek) SMKN 3 Bondowoso, Dr Umar Said MPd, MPLS merupakan kegiatan yang wajib diikuti oleh seluruh peserta didik baru di tingkat SMK di Tanah Air. Kegiatan ini diadakan bertujuan untuk memberikan ruang pengenalan potensi diri peserta didik; membantu peserta didik baru beradaptasi dengan lingkungan sekolah dan menumbuhkan semangat belajar bagi peserta didik baru. “Itu diantaranya yanag akan kami realisasikan kepada para siswa baru disini,” ujar mantan Kasek SMKN 1 Situbondo itu.
Masih kata Umar Said, sejak 15-26 Juli 2019, SMK Negeri 3 Bondowoso akan mengadakan kegiatan MPLS dengan metode yang unik. Diantaranya, tandas Umar Said, kegiatan MPLS di SMKN 3 Bondowoso Techno Entrepreneur menggagas sebuah program bernama tour de school. Dalam program ini, imbuhnya, peserta didik baru dan orang tua siswa diajak berkeliling mengenali lingkungan sekolah. “Mulai dari ruang lobi, BKK, konseling, ruang kepala sekolah, ruang staf administrasi sekolah, ruang kelas, laboratorium komputer, laboratorium bahasa, bengkel hingga kantin dan cafe ikut dikunjungi semua wali murid,” beber Umar Said.
Masih kata Umar Said, para orang tua dan peserta didik baru diajak mengenali lingkungan sekolah agar lebih dekat dan menjadi bagian dari SMKN 3 Bondowoso. Umar Said bersyukur, pada pelaksanaan tour de school 2019 mendapatkan sambutan dan apresiasi luar biasa dari siswa dan orang tua murid. “Program ini diterima dengan sangat baik dari kalangan orang tua/wali murid SMK Negeri 3 Bondowoso,” tegas Umar Said.
Selain itu, imbuh Umar Said, kegiatan MPLS ini diharapkan bisa memberikan manfaat positif bagi seluruh peserta didik SMK Negeri 3 Bondowoso sehingga kedepan mampu membentuk karakter siswa menjadi pribadi yang inovatif, kreatif, produktif, sportif, dedikatif dan imajinatif dalam diri semua peserta didik. “Banyak sekali manfaat dan sisi positif dari program tour de school ini. Salah satu membentuk karakter pada diri siswa,” pungkas Umar Said.
Di Situbondo, Polres-SMASA Ajak Siswa Jauhi Narkoba
Kegiatan MPLS di Kabupaten Situbondo juga digelar semarak dan berjalan serupa dengan MPLS di Kabupaten Bondowoso. Di Situbondo, salah satu sekolah SMAN 1 Situbondo merangkul Polres Situbondo mengintensifkan program pembinaan generasi muda dan pelajar melalui kegiatan upacara bendera yang rutin dilaksanakan setiap hari Senin di tiap sekolah. Kegiatan ini di jajarn Polres, pejabat utama dan Kapolsek se-Situbondo secara serentak.
Menurut Wakapolres Situbondo, Kompol Iswahab SH, kegiatan MPLS dengan upacara bendera ini diadakan bertujuan untuk menanamkan jiwa nasionalisme, patriotisme serta sikap patuh hukum terhadap peraturan perundangan-undangan. Selain itu, imbuh Iswahab, kegiatan tersebut sebagai penambah motiviasi belajar bagi para siswa untuk menjadi remaja yang cerdas dan bertaqwa. “Kegiatan ini muaranya sangat bermanfaat bagi masyarakat bangsa dan negara,” jelas pria dengan satu melati dipundaknya itu.
Wakapolres Kompol Iswahab, didaulat menjadi pembina upacara di SMA Negeri 1 Situbondo kemarin. Dalam amanatnya, para siswa diminta memahami pentingnya penggunaan media sosial yang cerdas dikarenakan saat ini sedang marak ajaran radikalisme agama yang diunggah oleh orang yang tidak dikenal melalui internet. “Saya berharap para siswa menjaga kesatuan sesama pelajar agar tidak terjadi perselisihan dengan siswa lain serta mampu menjauhkan diri dari bahaya penyalahgunaan narkoba,” pinta Kompol Iswahab.
Untuk mencegah hal negatif tersebut, kata Iswahab, saat ini Polri mengadakan program Polisi Peduli Sekolah yang terdiri dari beberapa kegiatan. Diantaranya, sebut Iswahab, meningkatkan pembangunan karakter siswa dengan hadirnya polisi menjadi pembina upacara, pembinaan polisi cilik di tingkat SD, Polisi sahabat anak untuk tingkat PAUD/RA, Patroli keamanan sekolah dan program safety riding untuk siswa SMA/SMK/MA. “Patuhilah semua aturan sehingga siswa tidak berbahaya selama berkendara. Selain itu saya minta hindari membahayakan pengendara yang lain,” tegas Pungkas Iswahab. [awi]
