Ketua Tim Gugus Tugas Penanganan Virus Covid-19 saat menerima bantuan Sembako dari Dirut PG Candi Baru Sidoarjo. [achmad suprayogi/bhirawa]
PG Candi Baru Sidoarjo telah mendapatkan keleluasaan dari pusat untuk menjual gula sendiri langsung ke masyarakat atau ke pasar. Selain itu juga bisa melakukan penjualan dengan kerjasama dengan pihak instansi-instansi pemerintah maupun swasta lainnya agar harga gula di daerah bisa lebih stabil.
Hal tersebut ditegaskan oleh Dirut PG Candi Baru Sidoarjo Audry Harris Jolly Lapian usai menyerahkan bantuan 1.000 paket Sembako bagi warga terdampak virus Covid-19 kepada Wakil Bupati Sidoarjo selaku Ketua Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di Pendopo Kabupaten Sidoarjo, Rabu (13/5) kemarin.
Ia tegaskan kalau proses penjualan gula dari pabrik sebelumnya ditangani oleh pusat. Mulai tahun ini penjualan gula diserahkan langsung ke masing-masing pabrik gula. Oleh karena itu, kami mencoba untuk berpartipasi menstabilkan harga gula di wilayah Kabupaten Sidoarjo yang sesuai dengan harga yang ditetapkan oleh pemerintah Rp 12.500 per kg di tingkat masyarakat. “Sehingga kalau saat ini isunya harga gula sudah jauh di atas yang ditetapkan pemerintah, mudah-mudahan pada kami mulai Giling nanti bisa berperan menstabilkan harga gula, khususnya di Sidoarjo,” tegas Pak Jolly_sapaan akrabnya.
Lanjutnya, dalam rangka mendukung program tersebut pihak PG Baru Candi Sidoarjo tahun ini mentargetkan produksi sekitar 30.000 ton. “Sementara untuk tenaga tebangnya juga akan mendatangkan tenaga dari Ngawi, Madiun dan Lumajang. Karena tenaga dari Sidoarjo sendiri tidak mencukupi, ada sekitar 1.000 tenaga kerja yang kami butuhkan dengan luasan lahan sekitar 2.000 hektare,” jelasnya.
“Bila pandemi virus Covid-19 ini pada musim Giling Juli 2020 nanti masih berlanjut, maka kita akan melakukan pengecekan kesehatan para tenaga tebang tersebut. Kami buatkan tempat khusus, dan akan kami perlakukan protokoler kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah. Termasuk makanan dan minumnya juga akan perlakuan tersendiri, harapan kami agar mereka aman dari virus Covid-19 ini,” harap Audry Harris Jolly Lapian yang baru seminggu di PG Candi Baru Sidoarjo.
Sementara itu Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin mengaku sangat berterima kasih atas bantuan 1.000 paket Sembakko yang diberikan. Semoga bisa membantu meringankan beban warga yang terdampak virus Covid-19 di Sidoarjo.
Disamping itu, pihaknya menyambut baik, senantiasa bisa bekerjasama. “Karena PG Candi Baru sekarang ini sudah mendapatkan keleluasaan dari pusat bisa menjual gula sendiri secara langsung. Oleh karena itu, kedepan ada kerjasama yang baik agar supaya harga gula di Sidoarjo ini betul-betul kondusif dan stabil sesuai dengan harapan,” jelas Wabup Nur Ahmad Syaifuddin. [ach]
