H Rofiq (Fraksi PPP)
DPRD Jatim, Bhirawa
Dari sejumlah anggota dewan yang maju dalam Pilkada di Jatim 27 Juni 2018 kemarin, hanya dua anggota yang lolos. Di antaranya Thoriqul Haq (Fraksi PKB) sebagai Bupati Lumajang dan Badrut Tamam (Fraksi PKB) sebagai Bupati Pamekasan. Sedangkan H Hisan ( Fraksi Demokrat), Yusuf Rohana (Fraksi PKS) dan H Rofiq (Fraksi PPP) berturut-turut gagal terpilih menjadi Bupati Sampang, Wali Kota Madiun dan Bupati Lumajang. Namun kegagalan ini tak membuat mereka patah semangat, sebab kabarnya mereka akan dimajukan sebagai anggota legislatif.
Sekretaris DPW PKS Jatim Irwan Setiawan menegaskan untuk Yusuf Rohana meski tak lolos jadi Bupati Madiun, tapi yang bersangkutan diplot sebagai anggota DPR RI Dapil 8 yang meliputi Madiun, Nganjuk Trenggalek dan Tulungangung.
”Kebetulan Pak Yusuf Rohana kuat di Dapil 8, sehingga DPW memiliki kebijakan untuk menjadikan yang bersangkutan maju sebagai anggota DPR RI dalam pencalegan 2019 ini,”tegas Irwan yang juga Anggota Komisi C DPRD Jatim ini, Rabu (11/7).
Hal senada juga diungkapkan Sekretaris DPD Partai Demokrat Jatim Renvill Antonio. Pria yang juga anggota DPRD Jatim ini menegaskan kemungkinan kader Partai Demokrat yang tidak lolos dalam pilkada serentak 2018 akan diusulkan maju dalam pencalegan 2019.
”Dan kebetulan sudah kami tawarkan, Insya Allah mereka menerima. Mengingat yang bersangkutan juga masih kuat di Dapil Madura, khususnya Sampang,”tandasnya.
Untuk mengetahui lebih jelas, ungkap Renvill, Partai Demokrat Jatim akan mendaftar ke KPU Jatim pada 14 Juli nanti. ”Ini karena nomor PD adalah 14, sehingga pendaftarannya kami paskan dengan nomor urut kami dalam pencalegan,”paparnya.
Sementara, Ketua DPW PPP Jatim Musyafak Noer belum bisa dihubungi. Namun dipastikan H Rofiq kalau tidak maju caleg dia akan kembali ke aktivitas seperti semula, sebagai pengusaha pasir dan gula. ”Karena sebelumnya Pak Rofiq memiliki background sebagai pengusaha tambang dan gula, jadi yang bersangkutan tidak bingung meski gagal sebagai Bupati Lumajang,”tegas salah satu kader PPP yang menolak namanya disebutkan.
Seperti diketahui, ada lima nama anggota DPRD Jatim yang mengundurkan diri dari anggota legislatif karena ikut mencalonkan diri sebagai kepala daerah. Namun tetap kembali pada nasib. Ternyata dari lima orang yang maju sebagai kepala daerah, hanya dua orang yang lolos duduk sebagai kepala daerah di Jatim. [cty]
Sejumlah Anggota DPRD Jatim yang Mundur karena Mengikuti Pilkada Serentak 2018
Nama Fraksi Mencalonkan Realisasi
1. Thoriqul Haq PKB Bupati Lumajang Berhasil
2. Badrut Tamam PKB Bupati Pamekasan Berhasil
3. Yusuf Rohana PKS Wali Kota Madiun Gagal
4. H Rofiq PPP Bupati Lumajang Gagal
5. H Hisan Demokrat Bupati Sampang Gagal
