Tingkatkan Layanan KB Jemput Bola di Lapangan

Kabid KB BPPKB Kabupaten Blitar,Yukhanit Setyani bersama dokter RSIA Cendana dan para bidan saat memberikan pelayanan KB mobile.  [Hartono/Bhirawa]

Kabid KB BPPKB Kabupaten Blitar,Yukhanit Setyani bersama dokter RSIA Cendana dan para bidan saat memberikan pelayanan KB mobile. [Hartono/Bhirawa]

Kab.Blitar Bhirawa.
Dalam memberikan pelayanan Keluarga Berencana (KB), Badan Pemberdayaan Perempuan dan Keluarga Berencana (BPPKB) Kabupaten Blitar tidak berhenti untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan Keluarga Berencana (KB) dan kesehatan reproduksi masyarakat.
Bahkan BPPKB Kabupaten Blitar menggelar pelayanan jemput bola lewat Bhakti Sosial pelayanan KB mobile di beberapa wilayah di Kabupaten Blitar. Kegiatan baksos ini  telah digelar mulai tanggal 25 Pebruari lalu, dimana BPPKB Kabupaten Blitar bekerjasama dengan RSIA Cendana Kanigoro dan Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Blitar.
Kepala BPPKB Kabupaten Blitar, Wahid Rosidi melalui Kabid KB BPPKB Kabupaten Blitar, Yukhanit Setyani mengatakan kegiatan baksos ini telah dilaksanakan di beberapa jejaring fasilitas kesehatan (Faskes) yang ada di Blitar ini yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas promosi dan konseling terhadap pasangan usia subur masyarakat Kabupaten Blitar. “Melalui kegiatan KB mobile ini bertujuan untuk meningkatkan akses dan kualitas pelayanan KB, melalaui jejaring kemitraan secara langsung kepada masyarakat,” kata Yukhanit Setyani.
Adapun sasaran dari kegiatan baksos ini, lanjut Yukhanit, berbagai wilayah Kabupaten Blitar yang selama ini kurang tersentuh oleh program KB, dan juga daerah yang kepesertaan KB-nya masih rendah atau dibawah 55 persen. Lewat kegiatan ini diharapkan akan tercapai angka prevalensi pemakaian kontrasepsi.
“Pada pelaksanaan Baksos ini juga melakukan pembinaan dan melihat langsung kondisi masyarakat, serta alasan kenapa kepesertaan KB rendah. Ini untuk mencapai target angka pemakaian alat kontrasepsi di Kabupaten Blitar diatas 65 persen,” jelasnya.
Menurut Yukhanit Setyani, target kegiatan baksos ini untuk melayani peserta KB metode kontrasepsi efektif jangka panjang sebanyak 500 peserta, seperti kontrasepsi dengan IUD dan implant. Untuk baksos KB mobile ini sendiri bakal digelar selama Februari dan Maret. “Selain penyediaan konseling, pembinaan, dan pemasangan alat KB, kegiatan ini juga menargetkan 500 peserta dalam dua bulan pelaksanaan KB mobile ini,” terangnya.
Bahkan dalam kegiatan Baksos KB ini, Yukhanit mengaku, peran serta personel TNI yang berada di kecamatan dan desa tempat pelayanan dilaksanakan sangat membantu. Diharapkan dalam kegiatan yang masih terus dilaksanakan ini peran serta semua pihak akan sangat mendukung kegiatan ini. “Ada beberapa Bapak-Bapak Babinsa dan dari Koramil juga ikut membantu dalam pelaksanaan kegiatan baksos ini,”  imbuhnya.
Kepala BPPKB Kabupaten Blitar, Wahid Rosidi juga berharap pelayanan KB di Kabupaten bisa lebih maksimal lagi dengan adanya pelayanan KB mobile, sehingga pihaknya juga berharap masyarakat bisa memanfaatkan pelayanan yang sudah disiapkan ini. “Ini untuk memudahkan serta memfasilitasi masyarakat pada pelayanan KB dengan pelayanan KB mobile,” kata Wahid Rosidi. [htn,adv]

Tags: