TKP dan PLP-TKP Lengkapi Alat GPS

Foto: ilustrasi

Foto: ilustrasi

Pemprov, Bhirawa
Dinas Perkebunan Provinsi Jawa Timur akan melengkapi semua petugas Tenaga Kontrak Pendamping (TKP) dan Pembantu Lapang Petugas Tenaga Kontrak Pendamping (PLP-TKP) Jawa Timur dengan alat global positioning system (GPS). Langkah ini ditempuh agar mendapatkan data yang akurat,
“Pengukuran areal luasan kebun tebu secara riil di lapangan akan digunakan sebagai data dalam pelaksanaan program atau kegiatan, baik itu bongkar ratoon, rawat ratoon maupun perluasan,” kata Kepala Disbun Jatim, Ir. Moch. Samsul Arifien, MMA.
Samsul menambahkan, salah satu tugas dari TKP dan PLP-TKP adalah membantu pelaksanaan pengukuran tersebut, yang dilakukan secara akurat  menggunakan GPS. Setelah nanti kegiatan berjalan, petugas TKP dan PLP-TKP harus proaktif melakukan cek pada saat bibit diterima apakah sesuai dengan jumlah luasan lahan yang telah diukur tersebut.
“Untuk mendukung kegiatan pengukuran ini, maka pada tahun 2015 ini semua petugas TKP dan PLP-TKP akan dilengkapi dengan alat GPS demi kelancaran dan keakuratan data,” ungkapnya.
Masih menurut Samsul, data yang diterimanya untuk produksi tebu tahun 2014, data sementara mencapai 1.260.000 ton tebu atau  naik 16.000 ton dibanding tahun 2013. Agar produktivitas tebu tetap naik pada Tahun 2015 ini, maka keakuratan data luasan areal tebu sangat dibutuhkan. [rac]

Rate this article!
Tags: