Ukir Segudang Prestasi di Cabor Hoky

M Fattahilah saat menerima medali juara I pada kejuaraan cabor Hokey, di Provinsi Jatim baru-baru ini. [sawawi/bhirawa].

M Fattahilah saat menerima medali juara I pada kejuaraan cabor Hokey, di Provinsi Jatim baru-baru ini. [sawawi/bhirawa].

Situbondo, Bhirawa
Lahir dan dibesarkan dari keluarga penghobi olahraga, M. Fattahilah tumbuh dan berkembang dengan bakat olahraga yang membanggakan. Ini sama persis dengan bakat yang dimiliki orang tua M Fattahilah tersebut, Muhammad Zaini. Lelaki yang pernah menjabat Kasi Olahraga di Disparbudpora Kabupaten itu memang dikenal luas masyarakat Kota Santri, sebagai figur olahragawan handal, terutama cabang olahraga tenis lapangan. Kini M Zaini yang didapuk sebagai Kepala UPTD Pendidikan Banyuglugur itu berkomitmen untuk terus memupuk dan mengasah bakat anak keduanya, M Al Furqon, sehingga kelak menjadi olahragawan kaya prestasi seperti kakak kandungnya, M Fattahilah.
M. Fattahilah, putera pertama M. Zaini saat ini berpredikat sebagai sarjana Kepelatihan Olahraga setelah lulus dari Unesa Surabaya, baru-baru ini. Jabatan tersebut diawali saat meraih  sebagai juara I Lempar Lembing POPDA Kab. Situbondo tahun 2008, tatkala masih duduk di bangku SMAN 2 Situbondo. Setelah itu pria jangkung itu kembali berhasil pada tahun yang sama di Kota Surabaya sebagai peraih Medali Emas POPDA VII Jawa Timur, sebagai  perwakilan Kabupaten Situbondo. “Kami tidak hanya meraih prestasi itu, satu tahun kemudian tepatnya 2009 pada PORPROV III Jawa Timur, M. Fattahilah kembali menorehkan prestasi harum dengan menggondol medali Perak untuk Kabupaten Situbondo,” ujar M Zaini dengan didampingi M Fattahilah.
Namun demikian, lanjut M Zaini, karena tidak mampu memenuhi limit Pra PON, akhirnya harus banting haluan menekuni cabor Hokey. Disini kembali M. Fattahilah menunjukkan potensinya sebagai anak yang memiliki bakat olahraga dengan prestasi yang bisa dibanggakan baik sebagai atlet maupun sebagai pelatih. “Ini dibuktikan dengan beberapa medali yang diraihnya. Diantaranya sebagai Atlet peraih juara III Kejurda Piala Koni Kota Surabaya  (Bima Unesa HC), tahun 2009. Lalu tahun 2010 meraih juara III Kejurnas Piala UNY, Yokyakarta (Bima Unesa HC), Juara I Kejurnas Piala Wali Kota Surabaya (Bima Unesa HC),” papar M Zain.
Dia melanjutkan, pada tahun 2011, M Fatahillah kembali meraih juara II Kejurnas Hockey Indoor, IHRPT Indonesia ITB Bandung (Bima Unesa HC), Juara I Kejurprov Jatim (Lamongan HC). Lalu pada tahun  2012, kembali meraih Juara III Kejurnas Hockey Indoor Piala Surabaya (Bima Unesa HC) dan tahun 2013 Tergabung dalam seleknas Seagames Myanmar (Lolos Nominasi). “M Fatahillah juga tercatat sebagai peserta semifinalis Kejurnas Hockey Indoor IHRPT Indonesia ITB Bandung dan pada tahun 2014 masuk Kejurnas Hockey Astroturf Senayan Jakarta, mewakili Provinsi Jawa Timur,” papar M Zain.
Sementara itu prestasi sebagai pelatih : pada tahun 2012 melalui Bima Unesa HC, mampu mengukir prestasi asuhannya di cabang Kejurda Piala Koni Kota Surabaya sebagai juara I. Setelah itu, sambung Fatahillah, pada tahun 2013 (Surabaya Kota) mampu membawa piala sebagai Juara 1 putera Porprov Madiun, Putri juara II Porprov Madiun. Setahun berikutnya pada  2014 (Bima Unesa HC) Putra meriah juara III Kejurnas UNPAD Jaya Jabar, Putri Juara III Kejurnas UNPAD Jaya Jabar, (Bima Unesa HC) Putra juara I Kejurda Hockey Indoor Piala Wali Kota surabaya.
Menurut M Zaini, torehan tangan anaknya masih patut disayangkan, karena sampai saat ini, baik sebagai atlet maupun sebagai pelatih Hockey belum bisa menyumbangkan nama baik untuk Situbondo. itu karena, menurut Zaini, belum adanya sarana dan prasarana untuk mendukung tumbuh dan dan berkembangnya cabor Hokey di Situbondo. “Sehingga pada Porprov 2013 di Kediri M. Fattahilah hanya bisa membantu menukangi Surabaya Kota termasuk pada Porprov 2015 di Kabupaten Banyuwangi, pada Juni mendatang,” pungkas M Zain. [awi]

Rate this article!
Tags: