foto ilustrasi
Surabaya, Bhirawa
Proses penerimaan mahasiswa baru di Perguruan Tinggi Negeri (PTN) belum seluruhnya rampung. Seperti halnya di Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jatim yang hasil seleksinya baru akan diumumkan 28 Juli mendatang.
Rektor UPN Prof Teguh Sudarto mengatakan, sisa kuota jalur mandiri di kampusnya masih ada sekitar 950 kursi. Jumlah tersebut diperebutkan oleh 3.700 pendaftar. Calon mahasiswa baru yang nantinya akan diterima, sebelumnya juga telah mengisi besaran nilai Uang Kuliah Awal (UKA). Besarannya mulai dari nol rupiah sampai Rp 90 juta.
“Nol rupiah itu tanpa uang pangkal untuk calon mahasiswa dari keluarga tidak mampu. Bukan termasuk bidikmisi. Jadi saat masuk dia tetap membayar UKT (Uang Kuliah Tunggal),” tutur Prof Teguh. Nominal UKA tersebut, lanjut Teguh masih sangat representatif. Karena ada juga UKA I yang nilainya hanya Rp 15 juta. “Bahkan kalau perlu nanti kita siapkan juga untuk tambahan bidikmisi. Tapi saat ini masih belum kita ajukan,” tambah dia.
Di singgung terkait proses seleksi, Teguh mengaku masih menggunakan tes tambahan selain juga menggunakan nilai SBMPTN. Sebab, di UPN calon mahasiswa yang tahun ini tidak mengikuti Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) juga bisa ikut mendaftar. Sementara pendaftar yang tahun ini mengikuti SBMPTN, nilainya akan dipersentase dengan nilai tes.
“Kita ingin memberi kesempatan lulusan tahun lalu bisa daftar juga. Jadi mereka murni akan menggunakan nilai tes. Sementara peserta SBMPTN tahun ini seleksinya dipersentasi 60 : 40 dengan nilai tes,” kata Teguh. [tam]
