Wagub Jatim Dukung Wacana Madura Jadi Propinsi

Wakil Gubernur Jatim, H. Syaifullah Yusuf, kepada wartawan menjelaskan ttg wacana Madura Menjadi Propinsi. [syamsudin lubis/bhirawa]

Pamekasan, Bhirawa
Keinginan Masyarakat Madura mengusulkan Madura menjadi sebuah Propinsi, menurut Wakil Gubernur Jatim, H. Syaifullah Yusuf (Gus Ipul), pada dasarnya wacana itu bagus, apalagi bertujuan meningkatkan kesejahteraan rakyatnya.
“Wacana itu bagus, asal ditindaklanjuti diskusi-diskusi mengetahui tahapan-tahapan. Apalagi mempercepat di pulau Madura di kemudian hari, tidak ada masalah,” kata kepada Wartawan, usai pencanangan gerakan Jelita 2017 (Jawa Timur Eliminasi Kusta 2017), di peringgitan pendopo Ronggosukowati, kemarin.
Mengenai layak tidaknya Madura menjadi Provinsi, diukur SDM dan SDA, Gus Ipul, panggilan akrab Wagub Jatim, menyatakan, harus banyak faktor yang dilihat. Bukan hanya SDM dan sumber alamnya tetapi insfrastruktur, jumlah penduduk, lalu kekuatan fiscal baru sumber daya manusia.
Gus Ipul minta Mahfud MD, memimpin diskusi panen membikin grand desain membangun Madura secara utuh. Tidak bisa sendiri-sendiri, tapi pembangunan infrastruktur yang terintegrasi mulai dari Bangkalan hingga Sumenep.
“Saya ingin pulau Madura pembangunan fisiknya maju, masyarakat juga maju. Jangan sampai fisikĀ  maju, masyakatnya tertinggal, Saya ingin pulau Madura menjadi contoh. Manusia maju dan masyarakatnya juga maju,” ujarnya.
Dia juga memimpikan, APBD Kabupaten dikumpulkan jadi satu untuk kualitas SDM. “Ini semu digratiskan, Yang mau kuliah, dikuliahan. Saya ingin gagasan itu, tapi harus ada grand desainnya dulu,” tambahnya.
Misalnya, 50 persen APBD untuk mensekolahkan mereka. Anak yang pintar disekolahkan keluar bila sudah sukses pulang ke Madura. Tapi insfrastruktur dan areaal industrinya dipersiapkan juga sesuai dengan kearipan lokal. “Keren Madura itu, pembangunan fisik maju. Saya ingin Madura seperti Yuniemiratnya Timur Tengah, ada grand desain dulu,” ujar dia. [din]

Tags: