Wali Kota Malang: Jangan Berhenti Jadi Pembina Pramuka

Wali Kota Malang H. Moch. Anton saat menyerahkan penghargaan kepada para Pembina Pramuka pada peringatan HUT Pramuka ke 56 di Kota Malang.

Kota Malang, Bhirawa
Wali Kota Malang, H.Moch. Anton, disela-sela upacara peringatan Hari Pramuka di ke 56 di Kota Malang, Kamis 14/9 kemarin,  meminta kepada para Pembina Pramuka untuk terus mentransfer ilmunya kepada anak didiknya.
Menurut Wali Kota Malang, Pembinaan kepada generasi muda melalui Pramuka,  akan berdampak posistif bagi pengembangan masyarakat Kota Malang, dimasa yang akan datang.
“Saya meminta kepada para Pembinan di semua pangakalan, untuk terus melakukan pembinaan. Demikian pula  bagi mereka yang sudah memasuki jenjang kepelatihan, jangan berhenti mengembangkan Pramuka di Kota Malang,”pinta Abah Anton,  sapaan akrab Wali Kota Malang itu.
Pihaknya melihat, potensi besar calon pemimpin bangsa ada pada generasi muda, yang saat ini masih menjadi anggota Pramuka Siaga, Penggalang, Penegak dan Pandega. Mereka semua lanjut Abah Anton memiliki peluang untuk menjadi pemimpin dimasa yang akan datang.
“Keseriusan pembinaan yang dilakukan saat ini,  menjadi penentu dimasa yang akan datang. Makanya Pemkot Malang, akan terus mendorong gerakan Pramuka untuk lebih aktif dalam berlatih,”tukasnya.
Semntara itu, Peringatan hari Pramuka ke 56 di Kota Malang baru saja dilaksanakan di depan Balaikota setempat,  satu bulan setelah peringatan Hari Parmuka secara Nasional  tanggal 14 Agustus lalu.
Meskipun terlambat satu bulan tetapi upacara berjalan lancar, dan hikmat, Abah Anton,  Wali Kota Malang, yang  juga Ketua Pembimbing Majelis  Cabang (Kamabicab)  Gerakan Pramuka Kota Malang, bertidak sebagai Inspektur Upacara.
Upacara di tandai dengan pemberian  penghargaan Panca Warsa  I, Panca Warsa II, Panca Warsa IV, dan Penghargaan Dharma Bahkti  kepada 15  pembina yang telah mengabdikan diri secara terus menerus kepada kegiatan Kepramukaan.
Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada Pramuka Garuda kepada 94 orang,  Penghargaan Tanda Ikut Serta kepada 8 orang, dan Penghargaan juara Lomba Tingkat IV (LTIV) kepada 8 orang anggota Pramuka.
Abah Anton juga memberikan penghargaan partisipasi Karya Bhakti kepada  15 orang, penghargaan juga diberikan kepada 25 peserta Rimuna Nasional, yang telah membawa nama Kota Malang ditingkat Nasional.
“Terima kasih saya menyampaikan, kalian semua merupakan tokoh – tokoh pemuda Kota Malang yang telah berjuang tanpa pamrih untuk mengharumkan nama kota Malang ditingkat Nasional,”kata Abah Anton.
Ia menambahkan,  yang telah di lakukan oleh para anggota  Paramuka itu, makin membuktikan jika Pramuka  menjadi wanaha pembekaan bagi genarasi muda, tempat pendidikan karakter dan kedisiplinan. Karenanya gerakan ini harus tetap eksis dan terus berkembang.
Dia juga memuji panampilan petugas upacara, yang terdiri dari  Pramuka Siaga, Penggalang,  Penegak dan Pandega, mereka telah memiliki tingkat kedisipilinan yang tinggi dan terukur.
Peserta upacara  mendapat sajian Tari Remo, Semaphore, dan ketrampilan baris berbaris, dan bebagai atraksi yang sangat memukau. [mut]

Tags: