Wujudkan Second City, Pemkab Situbondo Gelontor Dana Miliaran Rupiah

8-FOTO-KAKISitubondo, Bhirawa
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo, melalui Dinas Cipta Karya (DCK) Kabupaten Situbondo, mulai merealisasikan program pembentukan second city, baik wilayah timur yang diletakkan di pusat Kecamatan Asembagus maupun di wilayah barat di pusat Kecamatan Besuki. Guna mensukseskan program besar itu, Pemkab Situbondo mulai menggelontorkan dana miliaran rupiah kepada sejumlah SKPD.
Bupati Situbondo, H Dadang Wigiarto SH, melalui Kepala Dinas Cipta Karya, H Sumadin, mengatakan, program second city dibangun melalui tiga tahap. Diantaranya, tahap 1 tahun 2014 akan dibangun 50 persen. Tahap kedua, lanjut Sumadin, dibangun pada tahun 2015 dengan pagu dana 30 persen serta ketiga akan direalisasikan pada tahun anggaran 2016 dengan pagu dana 20 persen. “Ini memang dibuat tiga tahap, karena pagu anggaran realisasi second city tidak mencukupi kalau diwujudkan sekaligus,” terang H Sumadin.
Menurut H Sumadin, pembangunan second city memiliki ragam kegiatan yang harus direalisasikan. Diantaranya, sebut H Sumadin, pembangunan ruang terbuka hijau (RTH), drainase, taman dan kolam. Saat ini, lanjut H Sumadin, proses pembangunannya terus dikebut oleh mitra kerja (rekanan) Dinas Cipta Karya Situbondo.  “Kami juga mendirikan penerangan jalan umum (PJU) berikut penanaman bibit pohon, sehingga kawasan second city tampak hijau dan asri,” ungkap H Sumadin.
Pusat pembangunan second city wilayah timur yang diletakkan di bekas Pasar tradisional Asembagus, tegas H Sumadin, sudah memasuki tahap 50 persen. Selain itu, kata mantan Kabag Administrasi Pembangunan Sekretariat Pemkab itu, masjid Agung Kecamatan Asembagus yang berdekatan dengan lokasi kawasan ruang terbuka hijau, juga dilakukan perbaikan. “Kami optimis, program Kecamatan Asembagus menjadi Second City (Kota Kedua/kota penyangga) bakal sukses,” jelas H Sumadin Optimis.
Elemen terakhir yang ditata dan dikelola dengan baik oleh Pemkab Situbondo, kata H Sumadin, adalah penempatan pedagang kaki lima (PKL) yang selama ini berjualan di Kecamatan Asembagus. “Program lain yang menunjang terciptanya program second city adalah peresmian desa wisata/Kebangsaan di Desa Wonorejo, Kecamatan Banyuputih. Disana sejumlah SKPD, termasuk DCK Kabupaten Situbondo juga memiliki program ungguan,” pungkas H Sumadin. [awi]

Keterangan Foto : Pembangunan taman dan ruang terbuka hijau di pusat Kecamatan Asembagus, terus dikebut oleh Dinas Cipta Karya (DCK) Kabupaten Situbondo hingga kemarin. [sawawi/bhirawa].

Tags: