Adriyanto
Sebentar lagi Indonesia akan menyelenggarakan Pemilu 2024. Partisipasi publik dinanti untuk ikut menyukseskan gelaran pesta rakyat ini. Salah satunya dari kalangan generasi muda seperti para millenial dan Generazi Z.
Guna meningkatkan partisipasi generasi muda ini, Pemkab Bojonegoro melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) di bawah kendali Penjabat (Pj) Bupati Bojonegoro, Adriyanto, mengadakan Focus Group Discussion (FGD) Pendidikan Politik bagi Generasi Muda di Kalangan Pelajat Kelas XII Madrasah Aliyah dan Pondok Pesantren, dengan tema ‘Upaya Memperkuat Peran Gnerasi Muda dalam Ikut Partisipasi pada Pemilu dan Pemilihan Serentak Tahun 2024’.
Dalam acara yang diadakan di salah satu cafe yang berlokasi di selatan Jembatan Sosrodilogo, Desa Trucuk, Kecamatan Trucuk belum lama ini, Pj Bupati Bojonegoro, Adriyanto menyampaikan, FGD mengundang pemilih pemula agar menambah wawasan untuk berpartisipasi aktif dalam kegiatan politik. Kegiatan aktif pemilih pemula tersebut tidak hanya ikut menjaga ketertiban, ketenangan dan kedamaian sekitar. Akan tetapi juga aktif ikut melaksanakan kegiatan politik menggunakan hak pilihnya.
“Ada beberapa hal yang perlu dicatat. Pertama harus selektif dalam menerima berita dan menyaring berita. Kedua, pelajari dan pahami semua poin-poin yang disampaikan oleh calon-calon, baik dalam tingkat RT hingga presiden. Apakah program tersebut dapat membawa lebih baik yang membawa Indonesia pada tahun 2045 menjadi Indonesia Emas,” terang Pj Bupati.
Pj Bupati juga meminta kepada pemilih pemula untuk kritis terhadap semua program yang disampaikan oleh pasangan calon. Ia berpesan kepada pemilih pemula untuk membawa NKRI kedepannya.
“Semuanya harus berpartisipasi dalam kegiatan politik untuk menjaga ketenangan, mendukung proses yang disiapkan oleh penyelenggaran pemilihan, mematuhi semua ketentuan dan memberikan hak suara pada kegiatan politik,” tuturnya. [bas.iib]
