Pj Ketua Dekranasda Jatim Isye Adhy Karyono melihat karya tata busana yang dihasilkan siswa SMK dalam Boot Camp 2024.
Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Jatim terus berupaya mendukung perkembangan industri kreatif. Salah satunya dengan mendorong lahirnya desainer-desainer muda lewat pelatihan Boot Camp 2024.
Pelatihan ini menyasar siswa dari Sekolah Menengah Kejuruqn (SMK) tata busana se Jawa Timur mulai 2-4 Mei 2024 dan diikuti peserta sebanyak 30 orang siswa-siswi SMK tata busana hasil penyaringan yang tersebar dari berbagai daerah di Jawa Timur.
Pj Ketua Dekranasda Jatim Isye Adhy Karyono berharap, para siswa akan terus mengasah dan mengembangkan ide-ide kreatifitas desain dan fashion para siswa, sehingga kedepannya mampu meningkatkan nilai jual terhadap hasil karyanya.
“Siswa-siswi ini yang sudah berbakat, kelihatan bakatnya agar bisa lebih muncul lagi, bisa lebih menarik lagi. Oleh karenanya wawasan dan keilmuan yang didapat terus dikembangkan untuk menambah skill,” ungkapnya saat menutup Boot Camp 2024 di Hotel Primebiz Surabaya, Sabtu (4/5).
“Jika sudah jadi suatu karya yang bagus dari inisiatif dan ide-ide kreatif adik-adik semua, ini tentunya akan lebih menjadi dan membuat nilai jual lebih tinggi lagi,” imbuhnya.
Selain itu juga, ia berharap kedepannya para siswa-siswi peserta pelatihan bootcamp ini bisa berkontribusi terhadap pengembangan industri fashion di Indonesia, khususnya di Jawa Timur yang lebih kompetitif menghadapi pasar global
“Kami sangat berharap kepada adik-adik ini, kedepannya bisa membuat lapangan kerja dengan berwira usaha kalau serius di bidang usaha desainer, sehingga bisa berkontribusi bagi kemajuan industri fashion tanah air,” katanya.
Lebih lanjut, Pj. Ketua Dekranasda Jatim Isye berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras dalam memberikan pendampingan selama kegiatan bootcamp, sehingga kegiatan ini mampu memberikan manfaat yang besar bagi keberlangsungan keilmuan peserta maupun perkembangan fashion.
“Semoga adik-adik ini menjadi penerus desainer masa depan yang handal, dan tentunya menjadi potensi kita, SDM kita di Jawa Timur yang tentunya mengangkat nama, budaya dan batik-batik Jawa Timur,” pungkasnya.
Pada kesempatan itu pula, Pj. Ketua Dekranasda Jatim memberikan sertifikat pelatihan bootcamp kepada seluruh peserta yang secara seremonial diwakili oleh peserta dari SMK Al-Islahiyah Kabupaten Malang dan SMK 8 Kota Surabaya.
Diakhir acara, Ia juga berkesempatan melihat secara langsung hasil dari karya satu persatu siswa-siswi SMK tata busana yang telah mengikuti pelatihan bootcamp selama tiga hari tersebut. [tam.wwn]
