Foto bersama usai pembukaan BCA Expoversary di Surabaya. [achmad tauriq/bhirawa]
PT Bank Central Asia Tbk (Bank BCA) di tahun 2020 ini telah mentargetkan pertumbuhan penyaluran kredit hingga mencapai 50 persen. Untuk mencapai target tersebut digelar BCA Expoversary 2020 di tiga kota secara serentak, yakni Jakarta, Surabaya dan Makassar.
Kepala BCA Kantor Wilayah Surabaya, Frengky Chandra Kusuma mengungkapkan dalam ajang BCA Expoversary ini, BCA wilayah Surabaya diharapkan bisa menyalurkan kredit hingga Rp3,5 triliun dan di tahun 2020 ini bisa merealisasi kredit hingga 50 persen.
“BCA Expoversary kami hadirkan sebagai sebuah physical platform yang dapat mempertemukan nasabah setia kami dengan dealer, developer, hingga pengusaha retail terkemuka di Indonesia dengan konsep fun, entertain dan fresh serta kekinian.
Selain itu, pengunjung dapat menikmati berbagai promo menarik dengan menggunakan produk-produk BCA, mulai dari program suku bunga spesial, cicilan, hingga diskon-diskon yang tentunya dapat memanjakan pengunjung yang hadir disini,” terangnya, Minggu (23/2).
Frengky menambahkan tiga hari gelaran BCA Expoversary di Grand City Surabaya mulai 21-23 Februari 2020 ini diharapakan dapat menciptakan customer experiences bagi nasabah tercinta di Surabaya. “Di pertambahan usia yang ke-63 tahun ini, kami berharap terus konsisten memberikan layanan dan solusi perbankan terbaik di era digitalisasi ini. Dan semoga gelaran BCA Expoversary tahun ini menjadi momen terbaik dalam menikmati solusi perbankan dari BCA,” jelasnya.
Sementara itu BCA Expoversary melibatkan 22 dealer mobil, 10 dealer motor dan 21 developer dengan promo spesial lainnya bagi nasabah yang ingin memiliki kendaraan idaman, BCA memberikan bunga cicilan spesial 3,63 persen tenor 3 tahun. Selain itu, untuk mewujudkan impian nasabah memiliki hunian idaman, BCA juga menawarkan program bunga spesial KPR BCA dengan suku bunga fix 4,63 persen.
Untuk penyaluran kredit pemilikan rumah (KPR/KPA), BCA Surabaya berharap tahun ini kinerjanya bisa tumbuh 6 persen sampai 7 persen, sedangkan penyaluran kredit kendaraan bermotor (KKB) bisa tumbuh 4 persen sampai 5 persen.[riq]
