Bojonegoro,Bhirawa
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro telah menyalurkan bantuan air bersih sebanyak 928 truk tangki berisi ke daerah kekeringan di wilayah tersebut. Terhitung mulai tanggal 23 Juli 2019, hingga 14 Oktober 2019 air bersih didistribusikan ke 68 desa yang tersebar di 19 Kecamatan di Kabupaten Bojonegoro.
Adapun sumber dana untuk distribusi air bersih tersebut dari APBD Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro sejumlah 500 rit (tangki) dan dari APBD Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur sejumlah 428 rit (tangki).
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Bojonegoro, Umar Ghoni, menuturkan bahwa dana dari APBD Pemkab Bojonegoro, sesesar Rp 200 juta atau sebanyak 500 rit, telah selesai disalurkan mulai tanggal 23 Juli sampai dengan 13 September 2019 lalu.
Kemudian dilanjutkan dari APBD Pemerintah Provinsi Jawa Timur sampai dengan hari ini telah disalurkan sejumlah 428 rit.
“Sehingga total distribusi air bersih hingga hari ini sebanyak 928 rit,” terang Umar Ghoni, kemarin (17/10).
Ke 68 desa di 19 kecamatan yang telah mendapat bantuan dropping air bersih dari BPBD Bojonegoro, yakni Desa Pejok dan Sidomukti, Kecamatan Kepohbaru,; Desa Ngeper, Kecamatan Padangan,; Desa Kedungsari, Bakulan, Pandantoyo, dan Desa Kedungsumber, Kecamatan Temayang,; Desa Bareng, Siwalan, Panunggalan, Jatitengah, Panemon, dan Desa Sugihwaras, Kecamatan Sugihwaras,; Desa Gamongan, Malingmati, Mulyorejo, Kalisumber, dan Desa Gading, Kecamatan Tambakrejo,; Desa Sugihwaras, Luwihaji, dan Desa Nganti, Kecamatan Ngraho,; Desa Sukowati, dan Desa Sambiroto, Kecamatan Kapas,; Desa Pelem, Donan, Tinumpuk, dan Desa Ngrejeng, Kecamatan Purwosari,; Desa Tlogohaji, Sumberherjo, Kayu Lemah, Teleng, Butoh, Karangdinoyo, dan Desa Margoagung, Kecamatan Sumberejo,; Desa Kasiman, Sambeng, Ngaglik, dan Desa Tambakmerak, Kecamatan Kasiman,;
Kemudian Desa Sumberjokidul, Sidodadi, dan Desa Purwoasri, Kecamatan Sukosewu,; Desa Kolong, Ngasem, Butoh, Bareng, Jampet, Trenggulunan, Ngadiluwih, Tengger, Setren, dan Desa Bandungrejo, Kecamatan Ngasem,; Desa Ketilengm Kecamatan Malo,; Desa Sengon, Bondol, dan Desa Karangmangu, Kecamatan Ngambon,; Desa Ngumpakdalem, Sumodikaran, dan Desa Sumbertlaseh, Kecamatan Dander,; Desa Sumberbendo dan Ngorogunungm Kecamatan Bubulan,; Desa Jamberejo, Desa Ngrandu, Tumbrasanom, Pejok, dan Desa Kesongo, Kecamatan Kedungadem,; Desa Beji, Kecamatan Kedewan dan Desa Sraturejo,Kecamatan Baureno.
BPBD Kabupaten Bojonegoro juga meminta para camat dan kepala desa untuk segera mengajukan permintaan dropping air jika di wilayahnya mulai kekekeringan akibat kemarau ini. BPBD Bojonegoro hingga saat ini sudah menyalurkan air bersih sebanyak 928 rit ke 68 desa yang tersebar di 19 Kecamatan. [bas]