Bupati Jombang Terima Penghargaan Lencana Desa Bhakti Madya

Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab saat menerima penghargaan Lencana Desa Bhakti Madya dari Mendes-PDTT, Abdul Halim Iskandar, Kamis (14/09). [arif yulianto]

Jombang, Bhirawa
Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab menerima penghargaan Lencana Desa Bhakti Madya dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi. Penghargaan diserahkan langsung oleh Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes-PDTT), Abdul Halim Iskandar kepada Bupati Mundjidah Wahab di Pendapa Kabupaten Jombang, Kamis (14/09).

Selain itu, pada kesempatan ini juga diserahkan penghargaan Lencana Desa Mandiri kepada 45 desa kepala desa di Kabupaten Jombang.

Mendes-PDTT, Abdul Halim Iskandar mengatakan, sudah bisa dibuktikan bahwa, pembangunan berbasis lokus kecil dengan data mikro, jauh lebih efektif.

“Permasalahan di desa jauh lebih bisa terdeteksi daripada di kabupaten. Nah ketika pemerintah daerah fokus pada pembangunan level desa dengan data mikro, maka pencermatan atas berbagai masalah yang dihadapi oleh warga masyarakat, itu akan sangat kecil, dan itu akan memberikan arah yang tepat dalam mengambil kebijakan pembangunan,” papar Abdul Halim Iskandar.

“Di situlah Presiden Jokowi selalu sejak awal mengatakan, membangun Indonesia dari pinggiran,” tandas Mendes-PDTT.

Mendes-PDTT menambahkan, desa sudah ada sebelum Indonesia merdeka, dalam arti, basis pembangunan sejak dulu terjadi di desa dan sekarang direformulasi lagi sesuai dengan amanat Undang-Undang Desa, dan dilakukan afirmasi terhadap desa.

“Dan ini akan terus berlanjut, tidak akan pernah berhenti, karena ini sudah terbukti keberhasilannya,” ujar Abdul Halim Iskandar.

“Misalnya kemarin tentang tingkat kemiskinan, sesuai dengan hasil BPS pada pasca Covid-19, itu kota justru naik, desa malah turun. Ini kan sesuatu yang luar biasa. Karena permasalahan desa lebih mudah dideteksi,” beber Mendes-PDTT.

Mendes-PDTT melanjutkan, untuk antisipasi tanggap bencana dengan adanya SDG’s tanggap bencana di desa, akan jauh lebih mudah pada level desa, ketika masyarakatnya sudah faham betul tentang mitigasi bencana.

“Itulah makanya kita berikan afirmasi, apresiasi kepada desa yang sudah masuk pada level mandiri. Meskipun perlu saya berikan catatan kepada seluruh kepala desa, bahwa predikat desa mandiri ini pada konsep indeks desa membangun,” ulas Mendes-PDTT.

“Nanti ke depan, ada lagi ukuran yang lebih detail lagi, dengan SDG’s desa. Karena di situ lebih jelas ukurannya, desa tanpa kemiskinan,” ujar Mendes-PDTT.

Masih menurut Mendes-PDTT, bupati yang hari ini desanya sudah tidak ada desa yang sangat tertinggal dan desa tertinggal, diberikan apresiasi Lencana Desa Madya.

“Kalau sudah mandiri semua satu kabupaten, baru desa utama,” tandas Mendes-PDTT.

Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab bersyukur ada 45 kepala desa di Kabupaten Jombang yang mendapatkan penghargaan berupa Lencana Desa Mandiri dari Mendes-PDTT.

“Jadi di Jombang ini sudah tidak ada desa tertinggal. Maka hari ini kita juga dapat penghargaan dari Mendes-PDTT,” pungkas Bupati Jombang. [rif.adv]

Tags: