Bupati Jombang menyerahkan secara simbolis Bantuan Sosial dari Pemkab Jombang kepada KPM di Kantor Desa Kepatihan, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Kamis (14/05).
Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab memantau secara langsung penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang yang berasal dari Refokusing Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Jombang tahun 2020. Pemantauan kali ini dilakukan Bupati Jombang pada penyaluran Bansos di Desa Kepatihan, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Kamis (14/05) yang bertempat di Kantor Desa Kepatihan.
Didampingi Kepala Dinas Sosial Kabupaten Jombang, Moch Saleh, Camat Jombang, Mudlor dan Kepala Desa Kepatihan, Erwin Pribadi, serta unsur Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Jombang, Bupati Mundjidah Wahab juga melakukan pengecekan data KPM penerima Basnos yang ditempel di kantor desa setempat. Bupati berkesempatan menyerahkan secara simbolis Bansos Pemkab Jombang kepada sejumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Per KPM mendapatkan Bansos sebesar Rp 200.000 per bulan dan akan diberikan selama tiga bulan.
Kepada para KPM, Bupati menjelaskan macam-macam Bansos yang berasal dari pemerintah untuk warga terdampak pandemi Covid-19 seperti, Bansos yang berasal dari Kementrian Sosial Republik Indonesia (Kemensos-RI), Bansos dari Dana Desa, Bansos dari Pemprov Jatim, dan Bansos dari Pemkab Jombang.
Bupati Jombang mengecek data penerima Bansos yang ditempel di Kantor Desa Kepatihan, Kecamatan Jombang, Kabupaten Jombang, Kamis (14/05). [arif yulianto/bhirawa].
Bupati Mundjidah Wahab mengatakan, pada penyaluran Bansos yang berasal dari Pemkab Jombang di Desa Kepatihan ini, oleh kepala desa setempat, bantuan itu juga masih ditambah dengan bantuan berupa paket Sembako dan Vitamin C.
“Saya berikan apresiasi kepada Kepala Desa Kepatihan, satu-satunya kepala desa yang nambah Sembako untuk masyarakatnya yang terdampak Covid-19,” kata Bupati Jombang usai melakukan pemantauan.
Bupati Jombang menambahkan, pada esok harinya, akan ada penyaluran Bansos yang berasal dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim). Saat ini terang Bupati Jombang, penyaluran Bansos yang berasal dari Pemkab Jombang untuk KPM di desa-desa di Kabupaten Jombang sudah mencapai angka 86 persen.
Bupati juga menyampaikan, pada proses penyaluran Bansos-Bansos bagi warga terdampak pandemi Covid-19 ini pasti akan ada evaluasi untuk menghadapi penyaluran Bansos pada bulan berikutnya.
“Pertama, kita masih menyisir yang terlewat, itu masih bisa diusulkan. Yang kedua, nanti untuk pelaksanaan yang akan datang, sudah dari sekarang, setelah kita lakukan evaluasi untuk ke depan agar lebih baik lagi,” terang Bupati Jombang.
Meski begitu, Bupati menyampaikan, proses penyaluran Bansos-Bansos ini sudah lancar dan tidak ada kendala.
“Kalau memang ada satu-dua (yang terlewat) itu wajar, dan itu bisa kita tampung,” pungkas Bupati Jombang.[rif/adv]
