Cak Imin dan KH.Marzuki Musta’mar Apresiasi KOPI Lamongan

Ketua Umum PKB Lamongan dan KH.Marzuki Musta’mar apresiasi KOPI Lamongan .(Alimun Hakim/Bhirawa).

Lamongan, Bhirawa
Usai dideklarasikan sebagai Cawapres 2019 di Lamongan pada bulan lalu,Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar kembali hadir di tanah Kabupaten Lamongan. Kali ini mantan Menteri Tenaga Kerja itu ada di Paciran Senin (18/12) malam untuk memberikan sambutan di acara Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar Pondok Pesantren Maslahul Huda Dengok Paciran Lamongan.
Komunitas KOPI Lamongan yang menginisiatori deklarasi dukungan untuk Cak Imin ,malam itu juga terlihat sambang untuk bertemu langsung dengan figur yang menjadi pilihan KOPI Lamongan untuk Cawapres 2019.
Di sambut oleh ratusan anggota KOPI Lamongan, Cak Imin mengatakan, “Saya menyampaikan banyak terimakasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada komunitas KOPI yang datang dari berbagai daerah di Lamongan yang secara langsung menyampaikan harapan-harapannya bagi saya. Saya yakin bahwa para pemuda akan selalu memberikan kontribusi dan kekreatifitasannya bagi bangsa dan negara yang lebih maju dan kuat” Kata Cak Imin.
Dalam waktu bersamaan, KH. Marzuki Mustamar yang akan memberikan Tausyiah dalam acara tersebut juga memberikan apresiasi kepada komunitas KOPI yang diketuai oleh M. Syukrillah. Bahkan,kedua tokoh ini memakai kaos KOPI Lamongan untuk berfoto bersama.
Ketua KOPI Lamongan M.Syukrillah – pun mengucapkan, terimakasih kepada Cak Imin dan KH. Marzuki Mustamar yang telah mengapresiasi inisiasi dari teman-teman KOPI Lamongan, semoga harapan kami kepada Cak Imin untuk menjadi pemimpin ditahun depan dapat terwujud,” tutur Ariel sapaan akrab M. Syukrillah ketua KOPI Lamongan.
Dia menambahkan,Dalam kesempatan ini kami ingin menyampaikan pesan dari ribuan anggota KOPI lamongan bahwa kami mendukung dan siap memenangkan Cak Imin untuk menjadi Wakil Presiden RI 2019,” Tambahnya.
Terpisah,KH.Marzuki Musta’mar dalam tausiyahnya menuturkan, Satu-satunya partai yang lahir dari Kiai dan sesepuh NU, sekaligus dideklarasikan langsung oleh Kiai itu adalah PKB.
“Asasnya pun Islam Ahlus Sunnah Waljamaah “Tutur KH .Marzuki di depan ratusan warga pantura.
Kiai Pondkok pesantren Malang itu menjelaskan, kita dilahirkan dari keluarga NU, dari kecil NU, berproses di NU, belajar di Kiai NU, sudah selayaknya kita berpolitik dengan partai yang selaras dengan NU dan Kiai, yakni PKB.
Di sisi lain,Lanjutnya, Santri harus masuk dalam sistem dan politik. Santri adalah pewaris sah Negara ini. Kalo sistem di isi oleh santri yang tahan uji dan banting, maka negara ini pun juga akan baik.
“Partai yang di isi oleh santri NU itu ya PKB ,Ngewangi PKB iku gak bakal rugi. Kenopo? Mergo PKB iku ora milik pribadi, PKB itu milik NU.Partai yang jelas kontribusinya ke NU itu ya PKB. Ngewangi PKB berarti ngewangi NU”Pungkasnya. [mb9]

Tags: