Dukung Pembelajaran Jarak Jauh, Samsung Berikan 200 Galaxy A01 Core

Siswa mencoba Samsung Galaxy A01 Core untuk belajar online. Dukung pembelajaran jarak jauh, Samsung bekerja sama dengan Habitat for Humanity, memberikan bantuan 200 unit Galaxy A01 Core kepada pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, untuk disalurkan kepada siswa dan siswi yatim piatu dengan tingkat pendidikan SMA, SMK, Madrasah Aliyah dan Sekolah Luar Biasa.

Surabaya, Bhirawa
Pembelajaran jarak jauh yang berlanjut hingga hari ini, masih menemui berbagai kendala. Di antaranya adalah akses internet dan belum semua siswa memiliki perangkat digital. Berdasarkan hasil survey Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia yang dibagikan oleh SMERU Research Institute, 4 persen siswa tidak memiliki perangkat digital untuk belajar dan 38.9 persen tidak memiliki jaringan internet yang memadai.

Memahami kendala tersebut, Samsung Electronics Indonesia menyerahkan 200 unit Samsung Galaxy A01 Core lengkap dengan kartu SIM kepada Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Dr. Drs. Naziarto, S.H., M.H., untuk disalurkan kepada 200 orang siswa yatim piatu dari SMA, SMK, Madrasah Aliyah dan SLB di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.

“Bagi Samsung, pendidikan merupakan salah satu cara untuk meningkatkan kualitas hidup. Karenanya, kebutuhan fasilitas penunjang pendidikan, terutama di masa pembelajaran daring, merupakan hal penting untuk dipenuhi. Sayangnya, fasilitas penunjang tersebut sulit untuk dimiliki oleh siswa dengan kondisi ekonomi orang tua yang pas-pasan, atau bahkan siswa yang sudah tidak lagi memiliki orang tua. Dengan melakukan inisiatif penyediaan 200-unit Samsung Galaxy A01 Core ini, kami berharap dapat memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi para siswa yang kurang beruntung agar tetap bisa meraih cita-cita dan memiliki masa depan yang lebih baik,” terang Head of Corporate Citizenship Samsung Electronics Indonesia, Ennita Pramono, Minggu (1/11).

Ennita menambahkan dipilihnya Galaxy A01 Core karena smartphone ini hadir dengan sistem operasi Android Go yang bisa menghemat data, serta dilengkapi dengan kamera belakang 8MP dan kamera depan 5MP untuk membantu siswa merasa nyaman dalam belajar dan mengerjakan tugas sekolah.

“Pemerintah terus berupaya untuk mengatasi kendala yang dihadapi dunia pendidikan pada periode pandemi ini dan menjadikannya sebagai prioritas. Oleh karenanya, saya secara pribadi dan atas nama pemerintah daerah menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Samsung, yang telah bekerjasama memberi dukungan kepada pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dalam melakukan upaya ini, melalui bantuan fasilitas smartphone yang tentunya sangat membantu para siswa di Bangka Belitung dalam mengikuti pembelajaran jarak jauh secara daring dan dimanfaatkan secara baik, tidak digunakan untuk hal-hal yang tidak bermanfaat,” jelas Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Dr. Drs. Naziarto, S.H., M.H.,

Sementara itu dukungan Samsung terhadap dunia pendidikan di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung bukanlah merupakan kali pertama. Sejak 2017, Samsung melalui kemitraan bersama Habitat for Humanity telah menjalankan dua bentuk program sebagai kontribusi terhadap peningkatan kualitas hidup masyarakat, yaitu community development dan edukasi atau pendidikan. Kedua program ini memiliki nilai keseluruhan USD 750.000.

Program community development berfokus pada perbaikan 108 unit rumah tinggal tak layak huni disertai pelatihan konstruksi dasar, agar pemilik rumah bisa berkontribusi dalam memperbaiki rumahnya sekaligus menambah keahlian.

Selain perbaikan rumah, Samsung juga membangun lima unit fasilitas umum air bersih dan sanitasi, serta 1.554 meter saluran pembuangan ditambah sambungan air bersih untuk 200 rumah. Berbagai macam pelatihan lai [riq]

Tags: