ER Desak Penataan Manajemen PDAM Batu

Eddy-Rumpoko

Eddy-Rumpoko

Kota Batu, Bhirawa
Permasalahan yang dihadapi Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Batu tidak hanya mencari sosok yang tepat untuk menduduki kursi direktur PDAM yang masih kosong. PDAM juga dituntut untuk melakukan penataan ulang terhadap manajemen yang telah ada. Pernyataan ini disampaikan Walikota Batu, Eddy Rumpoko, usai memimpin rapat internal bersama SKPD di Ruang Bina Praja, Balaikota Batu, Senin (12/10) kemarin.
Eddy Rumpoko yang akrab disapa ER ini menyatakan bahwa penataan ulang manajemen PDAM ini harus dilakukan saat ini juga. Artinya, hal ini menjadi tugas Zainul Arifin yang biasa dipanggil Jinung yang saat ini menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Direktur PDAM untuk melakukan perbaikan manajemen tersebut.
“Jadi nanti ketika sudah ada direktur PDAM terpilih, sudah tidak perlu lagi melakukan perbaikan manajemen. Ketika direksi baru terbentuk sudah bisa langsung bekerja dan memberikan pelayanan yang dibutuhkan masyarakat,”ujar Eddy Rumpoko.
Perbaikan manajemen ini, katanya, agar BUMD ini bisa memanfaatkan secara maksimal sumber mata air yang banyak tersebar di Kota Batu. Termasuk memperbaiki kerja sama dengan daerah-daerah lain yang juga memanfaatkan sumber mata air dari Kota Batu dalam memenuhi kebutuhan air bersih bagi warganya.
“Kita harapkan pemanfaatan sumber mata air yang ada ini bisa tertata dengan baik. Dengan penataan ini maka pemanfaatan sumber mata air ini bisa dilakukan oleh HIPAM maupun oleh PDAM sendiri,” tambah Eddy Rumpoko.
Wali Kota memastikan bahwa direktur baru PDAM ini sudah akan ditunjuk sebelum akhir tahun 2015. Karena masa jabatan Plt.Direktur PDAM yang saat ini dijabat oleh Jinung akan berakhir pada Desember 2015. Apalagi Jinung sudah dua kali menjabat sebagai Plt.Direktur PDAM. Artinya, sesuai peraturan yang ada Pemkot sudah tidak bisa mengeluarkan SK Perpanjangan Plt.Direktur PDAM untuk Jinung.
“Jadi pada akhir tahun ini sudah akan ada direktur PDAM terpilih. Saat ini tim seleksi yang telah terbentuk terus melakukan penjaringan terhadap para calon direktur PDAM,”ujar Eddy. Dan salah satu tokoh masyarakat yang sudah masuk dalam daftar calon direktur PDAM adalah Bambang Satya Dharma. Bambang merupakan pengusaha Kota Batu yang saat ini menjabat sebagai ketua Persatuan Hotel Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batu.
Diketahui, Tim Penjaringan Direktur PDAM ini dibentuk oleh Tim Otonomi Daerah (Otoda) yang berada di bawah Sekda. Tim ini telah menyusun jadwal proses penjaringan Direktur PDAM. Mulai dari pendaftaran, fit and proper test, psikotest, hingga penunjukan direktur terpilih. Dan semua proses itu sudah harus diselesaikan sebelum bulan Desember 2015 berakhir.
Tak seperti jabatan lainnya, ada kriteria khusus yang diminta Pemerintah Kota (Pemkot) Batu terhadap calon direktur DPAM. Yaitu, calon tersebut harus memiliki sertifikasi keahlian tentang pengelolaan air.  Bisa juga calon tersebut sudah memiliki pengalaman dalam pengelolaan air atau organisasi tentang air.  [nas]

Rate this article!
Tags: