Jalan Krawak Tuban Dikeluhkan Pengguna Jalan

Jalan tikungan tajam yang berada di Krawak, Kecamatan Montong menuju Kecamatan Singgahan Kabupaten Tuban maupun sebaliknya yang banyak di keluhkan penguna jalan. (Khoirul Huda/bhirawa)

Jalan tikungan tajam yang berada di Krawak, Kecamatan Montong menuju Kecamatan Singgahan Kabupaten Tuban maupun sebaliknya yang banyak di keluhkan penguna jalan. (Khoirul Huda/bhirawa)

Tuban, Bhirawa
Para penguna jalan di wilayah Kecamatan Montong menuju Kecamatan Singgahan Kabupaten Tuban maupun sebaliknya, diharapkan selalu waspada saat melintas ditikungan Kerawak, kecamatan setempat utamanya pada bulan Ramadan dan mendekati hari raya Idhulfitri.
Imbauan tersebut selain disampikan oleh pemerintah kecamatan setempat juga oleh dinas pekerjaan umum (PU) Kabupaten Tuban. Pasalnya, di sekitar area jalan tersebut minim ada rambu lalu lintas atau tanda peringatan yang menunjukkan jalan itu tikungan, utamanya pada malam hari.
“Untuk rambu lalu lintas kita sudah sampikan ke Dinas Perhubungan, sementera terkait dengan penerangan jalan juga kita sudah sampikan pada dinas pekerjaan umum, insyaaalah pelebaran jalan mulai tahun ini sudah dikerjakan,” kata Camat Montong, Agus Wijaya (28/6).
Selain rawan kecelakan karena minimnya tanda serta penerangan jalan, keberadan tersebut juga kabarnya banyak dimanfaatkan oleh orang-orang yang berbuat jahan dan bertujuan mengambil untuk dari hal itu semua. Selain jalannya sempit penerangannya juga tidak ada serta kejahatan kriminal lainnya oleh yang menimpa sejumlah pengguna jalan.
Seperti dikatakan Suwandi (27) pengendara motor asal kecamatan Senori mengaku was-was dan hati-hati disaat melintas di jalan tikung itu. Karena akses jalan yang sempit, tikungnya juga terlalu tajam. Apalagi pada saat malam hari, lebih berbahaya karena tidak ada penerangan sama sekali. “Kondisi inilah yang menjadikan jalan itu rawan begal, laka maupun perbuatan kriminal lainnya,” katanya saat melintas di tikungan tajam itu.
Ditambahkan Wandi, selain jaln menikung tajam, juga posisinya kondisinya agak nanjak. Tidak hanya itu, pagar pembatas jalan pun sudah tidak ada sejak terkena longsor pada musim penghujan yang lalu. Sehingga, dengan kondisi tersebut dimungkinkan jalan itu rawan terjadinya laka. “Kami berharap agar pemerinta segera mencari solusi, karena jalan ini untuk kepentingan orang banyak, kalau bisa jalan ini segera dilebarkan,” harap Wandi.
Kasatlantas Polres Tuban, AKP Suhariyono saat dikonfirmasi terkait angka kriminal dilikaso tersebut mengungkapkan, tidak menutup kemungkinan jalan tersebut rawan begal atau kriminalitas. Sebab, kondisi yang menikung tajam dan sepi,manjadi rawan aksi kriminalitas. “Sejauh ini masih aman, karena sampai saat ini belum ada laporan kejadian kriminalitas ditikungan itu,” terangnya. [hud]

Tags: