Jelang Purna Tugas, Bupati dan Wabup Tulungagung Pamitan pada ASN di Apel Pagi

Pejabat dan ASN Tulungagung bergantian bersalaman dengan Bupati Maryoto Birowo dan Wabup Gatut Sunu usai apel pagi, Senin (18/9).

Tulungagung, Bhirawa.
Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, dan Wakil Bupati (Wabup) Tulungagung, Gatut Sunu Wibowo, berpamitan pada ASN saat apel pagi di halaman Kantor Bupati Tulungagung, Senin (18/9). Mereka pamit karena pekan depan sudah mengakhiri tugas sebagai kepala daerah setempat.

“Ini (apel pagi) merupakan momen yang baik, sekaligus untuk pamitan. Kami berharap silaturahmi tetap berlanjut,” ujar Bupati Maryoto Birowo usai apel pagi.

Ia pun berpesan pada semua ASN lingkup Pemkab Tulungagung untuk terus bekerja dengan baik dan mencintai pekerjaannya. “Siapa pun pejabatnya tetap bekerja dengan baik. Mengerjakan tugas sesuai ketentuan,” tuturnya.

Sebelumnya, mantan Sekda Tulungagung ini meminta pada ASN untuk tidak melakukan perceraian dengan pasangannya. Masalahnya, setiap bulan ia menandatangani kasus perceraian ASN.

“Ini motivasi. Jangan begitu. Sebulan ada kira-kira lebih dari lima kasus perceraian ASN. Meski jumlah ASN itu ribuan,” tuturnya lagi.

Bupati Maryoto Birowo selanjutnya menyatakan selama lima tahun kepemimpinannya sudah banyak prestasi yang diukir. Meski juga ada sejumlah program pembangunan yang masih belum dicapai.

“Berbagai prestasi yang sudah dicapai, mulai pembinaan desa, lomba desa, program PKK, pembangunan infrastruktur, penanganan covid-19 sampai penanganan stunting. Termasuk juga yang diketuai wabup, dimana Tulungagung msudah babas kemiskinan ekstrem,” paparnya.

Soal nama pejabat penggantinya pada pekan depan, Bupati Maryoto Birowo mengaku belum mendapat informasi yang akurat. Apalagi saat menghubungi salah satu rekannya di Kemendagri juga belum didapat informasi yang pasti.

“Tadi malam menghubungi teman yang di Kemendagri belum ada (nama pejabat Pj Bupati Tulungagung) yang fixed ditetapkan. Belum ada yang dalam legalitas,” bebernya.

Sedang terkait pantun yang disampaikan saat apel pagi berlangsung, Bupati Maryoto Birowo menandaskan hal itu jangan diartikan untuk maju lagi dalam Pilkada 2024 mendatang. “Itu urusan nanti. Masih belum. Buah Markisa buah Semangka, kita berpisah untuk sementara, lha kan biasa pasti ketemu nanti dimana saja,” jelasnya sembari tersenyum.

Sementara itu, Wabup Gatut Sunu, menyatakan terima kasih telah dapat menjalankan tugas yang akan berakhir pada Senin (25/9) pekan depan. Ia juga meminta maaf jika ada kesalahan selama bertugas menjadi Wabup Tulungagung. “Harapan pada Pj Bupati Tulungagung nanti, dapat memberi pelayanan yang baik pada masyarakat,” pungkasnya. (wed.hel)

Tags: