Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf di acara apel peringatan Hari Jadi Kota Pasuruan ke-338, di Taman Wisata Kampung Bukir Kota Pasuruan, Kamis (8/2). [hilmi Husain/bhirawa]
Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf mengucapkan rasa terima kasih kepada seluruh jajaran pegawai di lingkungan Pemkot Pasuruan ditahun 2023 atas prestasi yang diperoleh.
Berkat kerja fokus, sehingga indikator kerjanya bisa terukur. Hasilnya, tahun 2023 bisa menghasilkan prestasi luar biasa dibandingkan di tahun sebelumnya.
“Hasil kerja pegawai di Pemkot Pasuruan pada tahun ini lebih terukur dan kerja fokus. Dan alhamdulillah, hasilnya di tahun 2023 prestasi kita jauh lebih banyak dibanding tahun 2022. Saya minta terus bekerja secara fokus serta terus mengikuti prosedur. Bisa terukur tentu akan mendapatkan reward,” ujar Gus Ipul sapaan akrabnya di acara apel peringatan Hari Jadi Kota Pasuruan, di Taman Wisata Kampung Bukir Kota Pasuruan, Kamis (8/2).
Gus Ipul mencontohkan Kementrian PANRB, reformasi birokrasi di Kota Pasuruan nilainya mengalami peningkatan yang luar biasa. Karena sebelumnya Pemkot Pasuruan mendapatkan nilai BB.
“Salah satu contoh dari Kementerian PANRB Reformasi Birokrasi, kita nilainya mengalami peningkatan yang luar biasa. Saat ini, kita naik ke A yang sebelumnya BB,” tegas Gus Ipul.
Disisi lain, Pemkot Pasuruan mempunyai sejumlah aset. Aset tersebut harus dijaga secara bersama-sama. Sehingga, Kota Pasuruan menjadi kota yang semakin indah, makin maju ekonominya dan guyub rukun tetap terjaga.
“Saat ini, kita mempunyai Taman Wisata Kampung Mebel, taman ini melengkapi pasar bukir. Diharapkan, tempat ini menjadi tempat untuk semua kalangan. Terlebih juga, sebagai tempat kuliner hingga promosi industri mebel yang perkembangannya mengalami pasang surut,” imbuh Gus Ipul.
Disampakan lagi, sebelum dilantik menjadi Wali Kota Pasuruan, angka Monitoring Centre for Prevention (MCP) Kota Pasuruan nilainya 44.
Kemudian di tahun 2023, nilainya naik di angka 95. Angka itu menjadi peringkat 3 di Jawa Timur dan peringkat 11 tingkat nasional. Lalu, Survey Penilaian Integritas (SPI) dilakukan oleh survey KPK mewawancarai ASN. Kemudian, pelaku usaha khususnya yang ikut tender di lingkungan Pemkot Pasuruan.
“Usai stagnan dua tahun, di tahun 2023 nilai SPI kita meningkat menjadi 74 yang sebelumnya 71. Artinya di lingkungan ASN sudah terbangun persepsi bahwa mutasi tidak memerlukan untuk mengeluarkan biaya serupiahpun. Jadi, pikiran ASN harus dirubah siapapun yang ingin mendapatkan jabatan atau dimutasi oleh pimpinan itu tidak memerlukan biaya, tidak perlu suap menyuap hingga tidak perlu KKN,” kata Gus Ipul.
Apel Hari Jadi Kota Pasuruan ke-338 tahun di pimpin langsung oleh Gus Ipul. Apel diikuti oleh 1.500 peserta. Sebelum apel, ada pembacaan pataka oleh Ketua DPRD Kota Pasuruan.
Lalu, pataka diserahkan ke Wali Kota Pasuruan. Usai apel, dilanjutkan dengan senam resik-resik dan diakhiri dengan penanaman bibit pohon oleh Wali Kota Pasuruan, Gus Ipul beserta forkopimda. [hil.dre]
