KPUD Nganjuk Gunakan PT POS Indonesia Distribusikan Logistik Pemilu ke 20 Kecamatan

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nganjuk, Pujiono, Minggu (11/02/2024) memberangatkan pendistribusian logistik pemilu 2024 dari Gudang Logistik Pemilu 2024 di Gor Bung Karno.

Nganjuk, Bhirawa.
H-3 jelang pemilu 14 Februari 2024 besok, KPUD Nganjuk mendistribusikan perlengkapan pemungutan suara, dukungan perlengkapan lainnya, atau yang di kenal sebagai logistik Pemil. Sebagai penyelenggara pemilihan umum KPUD memang bertugas untuk pemenuhan logistik Pemilu yang harus dilaksanakan secara tepat jenis, tepat jumlah, tepat kualitas, tepat waktu, tepat sasaran, tepat biaya, serta efektif dan efisien dan mendistribusikan logistik tersebut ke tiap kecamatan.

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Nganjuk, Pujiono, Minggu (11/02/2024) memberangatkan pendistribusian logistik pemilu 2024 dari Gudang Logistik Pemilu 2024 di Gor Bung Karno.

“Hari ini kami mulai distribusikan kotak suara, bilik suara serta kelengkapan pemungutan suara lainnya, dengan harapan bahwa awal yang baik ini semoga semua lancar dan tanpa kendala, serta kondisi perlengkapan pemungutan suara ini aman, tidak ada kerusakan dan tidak ada kehilangan,” ungkap Pujiono.

“Untuk masalah transportasi dan distribusi in kami memakai rekanan yang di tunjuk oleh Pusat, yakni PT. Pos Indonesia yang di percaya membawa logistik pemilu dan mendistribusikan ya ke 20 kecamatan yang ada, dengan pengawakan dari APH “ terang Pujiono.

Pujiono menyampaikan bahwa hampir tidak ada kendala dalam pendistribusian logistik ini. Hanya mungkin keterbatasan luasan parkir yang sedikit menyulitkan, karena banyaknya armada yang terlibat dalam distribusi logistik pemilu 2024 ini. Pihaknya juga menyampaikan bahwa terdapat beberapa surat suara yang rusak, dan rencananya tanggal 13 Februari 2024 akan dimusnahkan dengan Bawaslu dan Alat Penegak Hukum.

“Surat suara yang rusak tidak sampai 500 surat yang rencananya tanggal 13 akan kami musnahkan,” ujar Ketua KPU Nganjuk ini.

Untuk terselenggaranya pesta demokrasi nanti, KPUD sudah berkoordinasi dengan instansi dan OPD/Dinas terkait, semisal untuk telekomunikasi dengan pihak telkom dan operator seluler seperti, Simpati, mentari, juga dengan pihak PLN jika nanti ada masalah mereka akan siap memback-up KPUD sampai semua TPS yang ada di Kabupaten Nganjuk”, terang Pujiono.

Bahkan menengok fenomena alam belakangan ini dengan curah hujan yang relatif tinggi kamu juga sudah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD). ‘Tterkait daerah mana saja yang rawan banjir, dan pihak BPBD siap memback-up KPUD selama proses demokrasi berlangsung” pungkas Pujiono. (dro.hel)

Tags: