Lagi, Guru SD Muhammadiyah 4 Pucang Raih Juara II ONIP

2-poto kakiSurabaya, Bhirawa
Lagi, karya imajinatif guru SD Muhammadiyah 4 Pucang, Surabaya dipersembahkan untuk dunia pendidikan di Indonesia. Imam Suharso SSi SPd MPd, guru matematika ini meraih juara II Olimpiade Nasional Inovatif Pembelajaran (ONIP) Matematika 2014 di Yogyakarta. Imam berhasil membuat karya inovatif berupa pengembangan media pembelajaran yang mengusung konsep geometri yang diberi nama Rubaru Kubalima Great Effect
Menurut Imam-sapaan akrabnya, inovasi berupa alat peraga berupa kepingan terbuat dari akrilik perpaduan engsel dan mur-baut untuk mata pelajaran matematika ini membutuhkan waktu dua bulan. Kepingan-kepingan terbuat dari bahan akrilik yang sudah dipotong dengan menggunakan sinar laser ini berbentuk persegi lima, persegi enam, persegi panjang dan kubus ini, bila dirangkai bisa membentuk rubik bangun ruas limas atau prisma.
”Media pembelajaran bangun ruang ini, efektifitas untuk mempermudah siswa dalam memahami bangun ruang lebih efektifitas, dengan bahan yang lebih kuat, awat serta tidak berbahaya bila dibandingkan menggunakan media kertas karena lebih berbahaya karena harus menggunakan gunting atau silet dalam memotong kertas. Untuk media dari akrilik ini siswa tinggal merangkai saja. Dan bisa digunakan pembelajaran untuk siswa SD, SMP hingga SMA,” papar Imam yang gemar bermain game PES ini.
Imam juga menjelaskan, satu paket media pembelajaran ini berisi bangun datar sebanyak 22. Diantaranya, bangun datar persegi panjang, segitiga sama sisi, segi tiga kaki, segi enam dan engsel serta mur dan baut. Bangun datar dari bahan akrilik ini dipotong menggunakan tehnologi laser sehingga ke 22 bangun datar ini semuanya presisi, hal ini mempermudah siswa dalam mengkombinasikan dalam membentuk sebuah bangun.
Rubaru Kubalima ini hasil inovasi Imam yang mengedapankan asas mutu dalam pembelajaran yang meliputi, peningkatan proses perencanaan, proses penilaian, hasil pembelajaran, bimbingan dan konseling. Karya Imam ini mampu menyabet juara ke dua yang kesemua jurinya berasal dari Widyaswara P4TK Matematika, LPMP dan dosen yang kompeten di bidang ujinya masing-masing.
Sebab tak hanya pengembangan media yang dikaji Imam dalam penelitiannya, tetapi dari sisi strategi pembelajaran yang inovatif serta pemetaan gaya kognitif spasial peserta didiknya juga diteliti. Penelitiannya berjudul, Pengaruh Penggunaan Media Rubaru Kubalima Great Effect dengan Cognitive Style Spasial Terhadap Hasil Belajar Matematika, Bab Jaring-jaring Bangun Ruang Kelas V SD Muhammadiyah 4 Pucang, Surabaya.
”Serat dengan pengubahan makna dalam menyikapi kondisi real proses pembelajaran di kelas yang berdampak pada peningkatan daya serap lulusan, yang diindikasikan dengan bertambahnya ilmu pengetahuan, wawasan dan pengalaman, serta perubahan sikap dan perilaku siswa,” jelas guru yang menempuh S1-nya di Universitas WR Supratman dan S2-nya di Universitas Adi Buana Surabaya ini.
Guru berkacamata ini memaparkan, keberhasilannya dalam penelitiannya tidak terlepas dari dukungan program sekolahan yang dikomandani UstadzEddy Susanto SPd MPd selaku Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 4 Pucang, Surabaya. Sebab sekolah membiasakan staf gurunya melakukan riset dan pengembangan strategi pembelajaran yang berguna meningkatkan kualitas akademik dan karakter peserta didik. Karena guru sebagai tenaga professional mempunyai peran yang sangat penting dalam mewujudkan tujuan pendidikan nasional, yaitu berkembangnya potensi siswa agar menjadi manusia beriman, bertaqwa, berahlak mulia, cakap kreatif, mandiri serta bertanggungjawab.
Sebelumnya, Imam juga meraih juara III kelompok guru kelas Sekolah Dasar (SD) dalam Lomba Kreatifitas guru tingkat nasional tahun 2013 yang diselenggarakan di Jakarta tanggal 25 November hingga 29 November 2013. [fen]

Tags: