Mahasiswi Unusida Mega Fidaus Raih Pilmapres 2021

Mega Firdaus

Mega Firdaus
Setelah melakukan pembelajaran dengan tekun, mahasiswi Universitas NU Sidoarjo (Unusida) meraih predikat Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) 2021, yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Mahasiswa itu bernama Mega Firdaus yang merupakan mahasiswa jurusan Pendidikan Bahasa Inggris Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Dinyatakan terbaik pertama oleh Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) di Wilayah VII. Kepala LLDIKTI Wilayah VII Prof Dr Soeprapto DEA secara langsung memberikan piagam penghargaan pada yang bersangkutan.
Usai memberikan piagam penghargaan Soeprapto meminta Mega untuk mempersiapkan diri berlaga di tahap selanjutnya, yakni tingkat nasional. “Kamu harus terus belajar dan berdoa karena kamu jadi perwakilan wilayah VII bersama mahasiswa lainnya,” pintanya.
Akhirnya, Mega pun meminta dukungan semua pihak karena ia akan menghadapi beberapa seleksi yang pastinya akan lebih berat dari yang sudah ia jalani. Namun, ia optimis karena capaian mahasiswa Unusida kali ini mengungguli capaian mahasiswa terdahulu. “Mohon dukungan dan doanya, terutama dari keluarga besar Unusida dan masyarakat Sidoarjo karena tahun ini saya satu-satunya wakil dari kampus di Sidoarjo,” ungkapnya.
Mahasiswa yang pernah lolos ASEAN Virtual Journey 2020 itu juga tak menyangka bakal menjadi terbaik 1 di antara ratusan peserta di wilayah VII. Tetapi, keberhasilannya kali ini merupakan kerja kerasnya selama 2 tahun. Usaha Mega di antaranya dengan menulis buku dan karya tulis lainnya. “Saya lampirkan portofolio karya-karya saya dan saya persiapkan selama 2 tahun. Gagasan kreatif tentang pembangunan paradigma kuliah sepertinya meloloskan saya jadi yang terbaik kali ini,” ungkap Mega, pada Rabu (1/9) kemarin.
Penilaian Pilmapres tahun ini terdiri dari video presentasi Bahasa Inggris, penilaian Capaian Unggulan (CU), dan penilaian Gagasan Kreatif (GK) atau Produk Ilmiah (PI). Mega yang saat ini mengantongi sertifikat penulis buku profesional nonfiksi oleh LSP PEP dan BNSP mengaku sangat terbantu dengan banyaknya karya tulis yang telah ia buat.
Sementara Rektor Unusida Dr Fatkul Anam MSi mengaku bangga dengan capaian mahasiswanya tahun ini. “Karena Mega berasal dari kampus NU yang masih baru berdiri, tetapi bisa bersaing dan mengalahkan kampus-kampus besar di Jawa Timur,” katanya. [ach]

Tags: