Menhan Ryamiyard Ryacudu Sebut KKB Papua Sudah jadi Sparatis

Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Jenderal (Purn) Ryamiyard Ryacudu saat berada di Pondok Pesantren Tebu Ireng, Jombang, Jumat (15/03).
Arif Yulianto/ Bhirawa]

Jombang, Bhirawa

Menteri Pertahanan (Menhan) Republik Indonesia, Jenderal (Purn) Ryamiyard Ryacudu menyatakan, aksi kelompok bersenjata di Papua yang dulunya dikenal sebagai Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB), saat ini sudah layak disebut dengan kelompok separatis karena sudah berniat memisahkan diri dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Menhan mengatakan hal tersebut saat berada di Pondok Pesantren (Ponpes) Tebu Ireng, Jombang usai memberikan materi tentang bela negara di Ponpes Tebu Ireng, Jum’at (15/03).
“Tadi saya bilang, tugas TNI salah satunya, menjaga keutuhan (NKRI). Nah kalau diambil kan ‘ndak’utuh lagi, sebelum diambil, kita atasi itu,” ujar Menhan saat diwawancarai sejumlah wartawan.
Sementara saat ditanya terkait aksi terorisme yang terjadi beberapa waktu yang lalu di Sibolga, Sumatera Utara, Menhan menjelaskan, untuk tindak lanjutnya masih dalam kewenangan Kepolisian Republik Indonesia (Polri).
“Itu masih dicari polisi dulu. Kalau yang begitu-begitu, biar polisi. Nanti kalau sudah yang perlu tentara, harus. Karena tentara tugasnya adalah, menjaga kedaulatan, keutuhan, dan keselamatan. Kalau sudah mengganggu keselamatan bangsa, itu (tugas) tentara,” tandasnya.
Sementara, Menhan juga menerangkan, terkait materi bela negara yang disampaikannya kepada ratusan peserta di Ponpes Tebu Ireng, Jombang, pada intinya adalah sebuah kesadaran untuk membela negara bagi seluruh rakyat Indonesia.
“Bagaimana kita menghadapi ancaman-ancaman, terutama ancaman bersenjata, itu jadi masalah, ancaman terhadap mainset, itu masalah,” pungkasnya.(rif)

Tags: