Menuju Smart City, Balai RW se-Kota Pasuruan Terkoneksi Internet Gratis 24 Jam

Sejumlah anak-anak saat bermain di Taman Sekargadung, Kota Pasuruan. Taman Sekargadung ini sudah terkoneksi internet gratis dari Pemkot Pasuruan. [bhirawa/hilmi husain]

Kota Pasuruan, Bhirawa.
Program internet untuk rakyat terus digaungkan oleh Pemkot Pasuruan. Hal itu sebagai upaya mewujudkan Kota Pasuruan sebagai Smart City. Pemkot Pasuruan yang menyediakan jaringan. Artinya, selama 24 jam Kota Pasuruan bisa terkoneksi internet secara gratis.

Internet untuk rakyat tersebut dimulai sejak 2022 dengan pemasangan jaringan internet gratis di 70 RW dan lima ruang terbuka hijau. Di tahun 2023 ini, dilanjutkan pemasangan jaringan di 154 RW. “Total jumlah RW di Kota Pasuruan sebanyak 224. Tahun lalu jaringan internet sudah dipasang di 70 RW dan tahun 2023 ini kita pasang di 154 RW. Sehingga, seluruh RW di Kota Pasuruan tuntas terpasang jaringan internet tahun ini,” ujar Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik (Diskominfotik) Kota Pasuruan, Imam Subekti, Kamis (23/11).

Menurutnya, program internet untuk rakyat itu sangat bermanfaat bagi masyarakat. Pelajar dapat kemudahan mengakses materi pelajaran. Sedangkan, pelaku UMKM lebih mudah mengakses internet untuk ekspansi pasar secara digital.

Terbaru, kolaborasi Pemkot dan Bank Jatim memanfaatkan internet tingkat RW untuk membuka agen di seluruh RW di Kota Pasuruan. Sehingga memacu pergerakan transaksi di lingkungan. “Perekonomian di Kota Pasuruan semakin menggeliat. Ini juga sebagai langkah dalam mewujudkan visi Pasuruan Kota Madinah, dalam aspek Maju Ekonominya,” papar Imam Subekti.

Internet tingkat RW di Kota Pasuruan adalah komitmen Diskominfotik dalam mendukung Pemkot Pasuruan untuk mewujudkan Smart City. “Smart City ini sejalan visi misi Wali Kota Pasuruan dalam hal digitalisasi layanan dan pemerintahan,” urai Imam Subekti.

Sementara itu, Wali Kota Pasuruan, H Saifullah Yusuf mengungkapkan bahwa untuk menjadi Smart City, ada beberapa yang harus disiapkan. Pertama, mulai dari kesadaran masyarakatnya. Kedua berkaitan dengan teknologinya. Dan ketiga berkaitan dengan jaringannya. Ini sedang disiapkan.

“Makanya, SDM harus siap dulu. Yakni, manfaatnya internet untuk apa. Teknologi untuk apa, sehingga SDM mumpuni bisa menunjang teknologi dan jaringannya,” kata Gus Ipul.

Menurutnya, layanan ini adalah komitmennya bersama Wawali Pasuruan, Mas Adi dalam memberikan jaminan masyarakat bisa menikmati internet. “Ini jaringannya sedang kami bangun. Fasilitas umum hingga RW-RW sudah terkoneksi internet gratis selama 24 jam dan semua ditanggung APBD,” kata Gus Ipul.

Salah satu warga Kelurahan Petahunan, Kota Pasuruan, Riyadi menyatakan internet tingkat RW itu sangat membantu bagi usahanya. “Sangat membantu atau khususnya bagi pelajar dan kebetulan di kawasan Petahuan ini terdapat daerah pengrajin dan pengusaha. Makanya, ini sangatlah membantu untuk kepentingan informasi program pemerintah atau untuk keperluan bisnis,” kata Riyadi. [Hil.wwn]

Tags: