MERR Surabaya – Sidoarjo Mulai Beroperasi Penuh 15 Februari

Sidoarjo, Bhirawa.
Jalan MERR Surabaya-Sidoarjo akan dibuka secara pennu 15 februari mendatang, setelah tercapai kompromi antara pengembang perumahan Pondok Tjandra-Pemkot Surabaya dan Pemkab Sidoarjo.
Kadishub Sidoarjo, Bahrul Amig, Senin (27/1) memastikan, jalan kembar MERR Surabaya yang berakses dengan Pondok Candra akan dibuka untuk dua arah.
Saat ini jalan dari pondok Candra menuju Rungkut, Surabaya ditutup dengan barrier penghalang jalan. Satu akses yang dibuka hanya dari MERR menuju Pondok Candra.
Sudah satu tahun Pemkot Surabaya menutup jalan yang menuju Surabaya. Padahal jalan MERR menuju Pondok Candra sudah 1 tahun ini dibuka untuk umum. Akibat penutupan satu akses jalan akhirnya dimanfaatkan PKL sehingga bila minggu pagi kawasan itu seperti pasar. Mulai pedagang makanan hingga mainan balita tesedia.
Ternyata penutupan satu jalan oleh Pemkot Surabaya, lantaran pihak pengembang Pondok Candra menutup bunderan jalan yang menuju langsung ke gerbang tol Tambak Beras. Pihak pengembang mengarahkan pengguna jalan harus melambung ke kawasan sport center yang berjarak 300 meter dari bunderan jalan.
Amig, mengatakan sudah tercapai kesepakatan bahwa bunderan jalan akan dibuka lagi dengan membongkar taman yang menutup bunderan.
Sebenarnya secara teknis, menurut ia, tidak ada masalah dengan Pemkab Sidoarjo. Tetapi karena factor nonteknis, di mana pihak pengembang perumahan harus membongkar jalan yang menutup bunderan. Agar bunderan itu bisa dimanfaatkan tanpa harus melambung dulu ke belokan depan gedung sport center.
Kalau tidak dibuat kompromi, menurut ia sampai kapanpun tidak ada titik temu dan yang rugi adalah masyarakat dua daerah karena tidak bisa menikmati jalan secara penuh.
Bila tidak ada hambatan mak 15 februari nanti MERR Surabaya-Sidoarjo bisa dimanfaatkan secara penuh. (hds)