Momen Refleksi Diri Kemajuan Pendidikan di Jatim

Aries Agung Paewai

Aries Agung Paewai
Momentum Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) menjadi bagian penting dalam merefleksikan pendidikan di Jawa Timur. Menurut Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim, Aries Agung Paewai momen Hardiknas tidak hanya dimaknai secara seremonial saja. Melainkan ada makna intropeksi dan refleksi diri untuk melihat kembali perkembangan dan persoalan pendidikan di Jawa Timur.

Pria yang juga menjabat sebagai Pj Wali Kota Batu ini menilai bahwa masih banyak tugas dan tanggungjawab pemerintah juga stakeholder pendidikan untuk mengembangkan pendidikan di Jawa Timur.

“Pesan ibu Khofifah selalu saya camkan bahwa tugas kepala dinas pendidikan bukan hanya sebagai administratif saja tapi bagaimana mengkolaborasikan agar pendidikan Jatim bisa menyentuh komponen masyarakat. Jangan sampai anak-anak Jatim tidak sekolah di SMA/SMK hingga perguruan tinggi. Maka itu tugas kita semua dan amanah bu Khofifah bisa kita jalankan Jatim akan terus terdepan sebagai pendidikan terbaik di Indonesia,” jabarnya.

Pria kelahiran Makassar 17 April 1976 juga menyebut saat ini, fokus utama Dindik Jatim adalah peningkatan pendidikan yang menjurus pada kompetensi, skill dan akhlak para siswa. Menurut dia, hal itu menjadi bagian penting untuk mempersiapkan siswa sebelum terjun di Dunia Usaha Dunia Industri maupun instansi.

“Jika itu digunakan, dipakai dan ditingkatkan terus akan mempermudah mereka masuk di DUDI atau instansi yang dituju karena mereka sudah siap menghadapi perubahan saat ini,” jelasnya.

Berbicara peningkatan pendidikan, Aries juga menyebut bahwa peran guru menjadi komponen terpenting. Karena menjadi orangtua kedua para siswa, guru harus memiliki jiwa pendidik dan pengayom para siswa. “Oleh sebab itu jangan lepas dari pendidikan karakter, kompetensi para guru dan akhlak para guru bisa menjadi contoh bagi siswanya,” pungkasnya. [ina.iib]

Tags: