KH Sirodjudin
Kota Batu, Bhirawa
Jelang penyelenggaraan Muktamar NU ke-33 Pimpinan di Jombang, Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Batu menyatakan aksi protes terhadap panitia muktamar. Mereka menolak keras rencana penggunaan sistem pemilihan Ahlul Halli Wal Aqdi (AHWA) dalam Muktamar kali ini. Mereka mengkhawatirkan penggunaan sistem ini akan menimbulkan permasalahan baru.
Ketua PCNU Kota Batu, KH Sirodjudin mengatakan sistem Ahwa ini memberikan peluang kepada kepentingan lain di luar NU untuk melakukan intervensi.
“Kita khawatir ada kekuatan tertentu yang akan mempengaruhi NU ke depan,” ujar Gus Sirodj, panggilan akrab KH Sirodjudin, Rabu (29/7) kemarin. Karena itu, lanjutnya, bersama-sama dengan PCNU se-Jawa Timur, dirinya akan menyampaikan aspirasi ini saat muktamar nanti. Mereka mengkhawatirkan penggunaan sistem bahwa ini akan menimbulkan permasalahan baru. Apalagi NU sudah memiliki mekanisme pemilihan yang telah diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD ART).
PCNU Batu dengan tegas menolak sistem Ahwa yang menggunakan semacam formatur. Sistem seperti ini tidak sepatutnya dilakukan dalam muktamar NU.
“Untuk itu kita akan minta agar sistem ini dipertimbangkan kembali,”tambahnya.
Ia menjelaskan, dalam ART NU bab XIV pasal 42 ayat a yang berbunyi: Rais dipilih secara langsung melalui musyawarah mufakat atau pemungutan suara dalam konferensi wilayah setelah yang bersangkutan menyampaikan kesediaannya. Kemudian pada poin b yang mengatur calon ketua, yang penerapannya bukan dengan Ahlul Halli Wal Aqdi atau AHWA. Selain itu dalam muktamar nanti, PCNU Kota Batu akan mengusulkan organisasi sayap yang selama ini belum masuk ke dalam NU agar segera di masukkan dalam struktur resmi NU. “Banyak hal yang belum masuk seperti Gusdurian, bisa dimasukkan ke dalam struktur, agar bisa lebih terkontrol dan tidak dimanfaatkan oleh pihak lain,” terangnya.
Diketahui, dalam Muktamar NU ke-33 nanti PCNU Kota Batu akan mengirimkan 5 orang untuk menjadi peserta. Ia optimis usulan yang akan dibawa tersebut akan diterima, karena hal tersebut sudah dikonsolidasikan dengan PCNU dari daerah lain terutama PCNU di Jawa Timur. [nas]
