Pelajar Dominasi Kunjungan ke Perpustakaan Sidoarjo

Petugas Perpustakaan umum Sidoarjo saat berada di unit jaringan perpustakaan lapangan (UPJL) di Kec Krian. [alikusyanto]

Sidoarjo, Bhirawa
Kalangan pelajar mendominasi kedatangan berkunjung ke Perpustakaan umum Sidoarjo, pada tahun 2022 lalu. Sebanyak 30.633 pelajar berkunjung ke perpustakaan yang dikelola oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab Sidoarjo ini.
Urutan selanjutnya, kunjungan dari kalangan mahasiswa, kalangan pegawai swasta, kalangan guru (negeri dan swasta) dan kalangan ASN.
“Kalau ditotal semua, selama tahun 2022 lalu, jumlah kunjungan ke Perpustakaan umun Sidoarjo ini, ada sebanyak 184.943 orang pengunjung,” kata Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab Sidoarjo, Ridho Prasetyo, yang didampingi Kabid Pelayanan, Erna Kusumawati, Kamis (12/1) kemarin.
Untuk berkunjung ke Perpustakaan umum Sidoarjo, lanjut Ridho, masyarakat bisa datang langsung ke kantor utama, yang ada di jalan Jaksa Agung Suprapto nomor 5 Sidoarjo.
Juga bisa berkunjung ke Unit Jaringan Perpustakaan Lapangan (UJPL), yang ada di wilayah Kec Krian.
Sedangkan bila melalui online, bisa lewat website SIDIRA atau Sidoarjo Information Digital Library.
“Banyak pilihan yang kita berikan. Kita juga mempunyai sejumlah armada mobil dan roda tiga, yang siap mengunjungi pembaca, yang ada di desa maupun di sekolahan,” lanjutnya.
Diakui dulu sebelum pandemi covid-19, jam pelayanan Perpustakaan umum Sidoarjo ini cukup lama. Yakni dimulai dari pukul 08.00 hingga pukul 19.00 WIB. Hari Sabtu dan Minggu, yang merupakan hari libur, masih juga ada pelayanan. Mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB.
“Sejak ada pandemi covid-19, pelayanan hanya pada hari kerja saja. Senin hingga Jum at. Mulai pukul 08.00 hingga pukul 15.00 WIB,” katanya.
Erna Kusumawati, Kabid Pelayanan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab Sidoarjo, mengatakan, pada tahun 2023 ini, pihaknya akan menambah koleksi buku sebanyak 1.000 eksemplar.
Jumlah koleksi yang ada saat ini sebanyak 149.656 eksemplar buku dengan 40.740 judul buku. Sedangkan koleksi di e-book ada 1.109 judul.
“Pada tahun 2020 dan tahun 2021 lalu, kita tidak ada penambahan koleksi, karena kondisinya masih dalam suasana pandemi covid-19,” katanya.
Menurut Erna, koleksi buku yang dimiliki oleh Perpustakaan Sidoarjo, selain diperoleh dari APBD, juga diperoleh dari bantuan sejumlah pihak. Misalnya dari dari APBN, APBD Provinsi Jawa Timur, dan masyarakat.
“Semoga buku-buku yang ada di Perpustakaan umum Sidoarjo ini, bisa bermanfaat, ikut memberikan kontribusi dalam meningkatkan kualitas SDM masyarakat Sidoarjo,” ujar Erna.
Maka itu, pihaknya akan terus berupaya agar minat baca masyarakat Sidoarjo tinggi. Dan kunjungan ke Perpustakaan umum Sidoarjo juga tinggi.
Maka sejumlah hal yang menjadi pekerjaan rumah (PR) adalah terus meningkatkan pelayanan. Mulai dari proses pendaftaran hingga peminjaman buku.
Meningkatkan kualitas SDM petugas, menambah buku-buku bacaan agar pembaca tidak bosan, dan terus bersosialisasi untuk menumbuhkan minat baca kepada masyarakat.
“Misalnya dengan memperbanyak tempat-tempat layanan membaca buku, yang hingga saat ini masih belum bisa dijangkau masyarakat. Misal ditempatkan di taman atau ruang terbuka hijau maupun di mal -mal yang ada di Sidoarjo,” ujarnya. [kus.why]

Tags: