Jakarta, Bhirawa
Banyaknya pemain yang bertumbangan karena cedera membuat manajer Liverpool, Jurgen Klopp mengatakan kalau saat ini timnya mungkin saja dikutuk oleh penyihir. Apakah Liverpool adalah tim favorit Anda atau sering dijagokan dalam taruhan di fun88 alternatif? Inilah kabar terbaru dari The Reds.
Perjalanan Liverpool pada musim 2022/2023 ini memang tidak bisa dikatakan ideal dikarenakan absennya beberapa pemain yang cedera sejak awal musim. Sebut saja Caoimhin Kelleher, Diogo Jota, Calvin Ramsey, Kostas Tsimikas, Curtis Jones, Alex Oxlade-Chamberlain, hingga Ibrahima Konate. Kemudian menyusul pemain seperti Thiago Alcantara, Joel Matip, dan Roberto Firmino yang juga ikut cedera. Tak sampai di situ, ada juga pemain yang tumbang karena sakit seperti Naby Keita. Akibatnya, Liverpool pun kini mengalami krisis pemain.
Jurgen Klopp mengakui bahwa ini adalah kali pertama ia melihat pemainnya satu demi satu bertumbangan dalam jangka waktu yang pendek. Menurutnya hal ini merupakan kejadian yang tak masuk akal hingga ia pun sampai berpikir yang aneh-aneh. Misalnya, Klopp menduga mungkin saja di komplek bangunan Liverpool ada penyihir yang mengutuk para pemainnya agar cedera secara bersamaan.
Kondisi ini membuat Jurgen Klopp tak bisa memainkan skuad terbaiknya ketika Liverpool menghadapi Crystal Palace pada pekan kedua Premier League 2022/2023. Dengan absennya Joel Matip dan Ibrahima Konate, laga yang dimainkan di Anfield itu diisi oleh Virgil van Dijk didampingi Nat Philips di lini belakang. Sementara Fabinho dan Harvey Elliott yang biasanya masuk sebagai pemain pengganti, kali ini tampil di lini tengah bersama James Milner.
Liverpool harus bermain dengan 10 pemain sejak menit ke-57 setelah Darwin Nunez mendapat kartu merah langsung dari wasit usai tindakannya menanduk bek Crystal Palace, Joachim Andersen. Padahal saat itu Liverpool dalam posisi tertinggal setelah Wilfried Zaha membobol gawang Alisson Becker di menit ke-32. Hal ini juga merupakan catatan negatif bagi Darwin Nunez yang baru menjalani debutnya.
Bukan tanpa alasan, tandukan Darwin Nunez terjadi setelah sebelumnya Andersen melakukan provokasi dengan mendorong Nunez. Nunez yang terpancing kemudian membuat reaksi berlebihan. Menurut pandit Sky Sport, Gary Neville, itu adalah sebuah kebodohan dari seorang pemain muda yang sebelumnya tidak punya riwayat kartu merah saat bermain untuk Benfica.
The Reds Bermain dengan 10 Pemain
Dengan hanya 10 pemain saja, skuad Liverpool tampil compang-camping. Meski demikian, Jurgen Klopp tetap memuji performa anak-anak asuhnya yang tetap tampil dengan berani dan tetap menekan lawan. Posisi Liverpool berhasil diselamatkan oleh Luis Diaz yang mencetak gol penyama pada menit ke-61.
Mengenai kartu merah yang diterima Darwin Nunez dalam pertandingan ini, Jurgen Klopp mengaku menyesalkan sikap penyerang 23 tahun ini yang telah terpancing provokasi tim lawan. Menurut Klopp, Darwin tahu dia telah mengecewakan rekan satu timnya dengan reaksi yang tidak mereka inginkan.
Klopp menegaskan dengan situasi pertandingan yang tidak terlalu keren tersebut, ia tetap sangat menyukai permainannya. Liverpool meraih hasil seri. Namun menurut Klopp banyak penampilan bagus dan ia menyukainya. Sebelumnya, Liverpool juga gagal menang pada laga awal Premier League ketika ditahan imbang 2-2 oleh Fulham Sabtu (6/8) lalu.
Kartu merah yang diterima Darwin Nunez sangat merugikan Liverpool. Bukan hanya gagal meraih kemenangan dalam laga melawan Crystal Palace, namun hal ini juga membuat Nunez dipastikan absen dalam dua laga Premier League selanjutnya, salah satunya melawan Manchester United pada Selasa (23/8) mendatang. Namun Klopp mengaku akan memberikan hukuman yang positif serta menggunakan waktu secara produktif. Skorsing tersebut akan digunakan untuk melatih fisiknya agar menjadi lebih kuat. [*]
