Pemkab Bojonegoro Siapkan Anggaran Rp 39,7 M untuk Beasiswa

Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro, Lasiran. [achmad basir]

Bojonegoro, Bhirawa
Untuk mengurangi jumlah mahasiswa yang putus kuliah, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, melalui Dinas Pendidikan menyiapkan anggaran Rp39,7 miliar untuk bantuan pendidikan bagi mahasiswa yang berdomisili di Kabupaten Bojonegoro yang sedang menempuh pendidikan perguruan tinggi di seluruh Indonesia. Diharapkan melalui program ini Sumber Daya Manusia (SDM) di Kab Bojonegoro semakin meningkat.
Menurut Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro, Lasiran, tujuan pemberian bantuan beasiswa untuk mengurangi jumlah mahasiswa di wilayah Kabupaten Bojonegoro yang putus kuliah, hanya karena kurangnya biaya untuk melanjutkan pendidikan. Selain itu juga untuk mewujudkan pemerataan Ilmu Pendidikan dan Teknologi (IPTEK)
“Beasiswa itu juga untuk memberikan sebuah apresisasi kepada mereka untuk lebih giat dan berprestasi lagi kedepannya,” katanya, kemarin (2/5).
Beasiswa terbagi menjadi dua, yaitu Beasiswa scientist yang dikhususkan untuk mahasiswa yang mengambil jurusan kedokteran, teknik, pertanian, peternakan dan perikanan. Kemudian ada Beasiswa Satu Desa Dua Sarjana yang berartikan dalam satu desa akan diambil dua orang untuk mendapatkan beasiswa ini, apapun jurusannya.
“Para penerima beasiswa akan mendapatkan beasiswa berupa Uang Kuliah Tinggal (UKT). Periode pendaftaran beasiswa kali ini berakhir pada 30 Mei mendatang,” terangnya.
Beasiswa ini nantinya diberikan kepada anak – anak Bojonegoro yang telah memenuhi persyaratan. Adapun ketentuan dan persyaratannya untuk memperoleh beasiswa ini membawa surat permohonan kepada bupati melalui dinas pendidikan, Surat keterangan mahasiswa dari perguruan tinggi negeri, Fotocopy KK, Fotocopy KTP, Fotocopy KTM, Fotocopy Program Keluarga Harapan (KPH).
Kemudian Kartu Penerima Manfaat (KPM) khusus untuk Beasiswa Satu Desa Dua sarjana, foto copy KHS dengan IP min 2.75 untuk Beasiswa Satu Desa Dua Sarjana dan IP 3.00 untuk beasiswa scientist dan bila dinyatakan lolos, maka semester berikutnya cukup menyerahkan KHS. [bas]

Tags: