Wali Kota Madiun, Maidi menerima bantuan CSR dari PT Cipta Gagas Lestari berupa 1.500 botol susu dan 1.000 cup minuman siap saji senilai lebih dari Rp 5 juta di Puskesmas Tawangrejo, Selasa (25/5). [sudarno/bhirawa]
Program vaksinasi Covid-19 di Kota Madiun terpantau lancar. Bahkan, 75 persen dari sasaran prioritas telah mendapatkan suntikan penambah imunitas tubuh terhadap Virus Corona tersebut.
Hal ini seperti disampaikan oleh Wali Kota Madiun Maidi saat ditemui setelah menerima CSR dari PT Cipta Gagas Lestari di Puskesmas Tawangrejo, Selasa (25/5)
”Progress vaksin masih terus berjalan. Sasaran prioritas sudah hampir semuanya tervaksin. Setelah itu, dilanjutkan vaksin untuk masyarakat umum,”kata Wali Kota seraya menambahkan, sasaran prioritas tersebut di antaranya tenaga medis dan kesehatan, petugas pelayanan publik, guru, lansia, dan pedagang pasar tradisional maupun toko modern yang berhadapan langsung dengan banyak orang setiap hari.
Pernyataan Wali Kota ini juga diperkuat oleh Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kota Madiun dr. Denik Wuryani. Berdasarkan data yang dihimpun dinasnya, saat ini dosis pertama yang disuntikkan kepada sasaran prioritas mencapai 72,71 persen. Sedangkan, mereka yang telah mendapatkan dosis kedua mencapai 52,48 persen.
Lebih lanjut, Denik juga merinci jumlah masing-masing sasaran prioritas yang telah mendapatkan vaksin hingga Senin (24/5). Yakni, tenaga medis dan kesehatan sebanyak 4.795 orang, petugas pelayanan publik sebanyak 20.295 orang, dan lansia 2.793 orang.
”Total vaksin yang sudah masuk ke Kota Madiun mencapai 62 ribu dosis. Sedangkan, yang sudah terpakai mencapai 48 ribu dosis,”jelas Kadinkes Kota Madiun menjelaskan.
Kesempatan itu, Wali Kota menerima bantuan CSR dari PT Cipta Gagas Lestari di Puskesmas Tawangrejo, Selasa (25/5) berupa 1.500 botol susu dan 1.000 cup minuman siap saji senilai lebih dari Rp 5 juta.
”CSR ini sifatnya untuk meningkatkan imunitas masyarakat. Jadi, tidak hanya vaksin saja. Tapi menjaga imun tetap kuat juga wajib dilakukan di masa pandemi ini,”kata Wali Kota Madiun, Maidi.
Pembagian susu memang sudah dimulai oleh orang nomor satu di Kota Madiun itu sejak awal pandemi Covid-19. Terutama, kepada anak-anak dan lansia. Sebab, keduanya paling rentan terhadap potensi penularan Virus Corona.
Lebih lanjut, Wali Kota juga mengimbau kepada masyarakat untuk senantiasa menjaga kesehatan. Selain minum susu, juga dengan rajin berolahraga. Untuk itu, sarana prasarana olahraga di fasilitas umum terus diperbaiki oleh pemkot. Seperti lapangan dan taman. ”Selama pandemi ini kita saling menjaga, saling mengingatkan. Protokol kesehatan tetap dijaga,”kata Wali Kota menghimbau. [dar]
