Sikapi Covid 19, Masyarakat Trenggalek Tak Perlu Panik Berlebihan

Trenggalek, Bhirawa
Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin menghimbau kepada masyarakatnya untuk tidak panik berlebihan menyikapi Corona Virus yang dikenal dengan sebutan Covid 19.
Pernyataan Bupati Trenggalek ini disampaikan Bupati Arifin saat mengikuti kegiatan Trenggalek Sehat, Jatim Sehat yang di inisiasi oleh Polres Trenggalek di depan Tugu Pancasila, Alun-alun Trenggalek, Minggu (8/3). “Tidak boleh ada kepanikan di masyarakat,” ungkap Nur Arifin.
Kita pastikan juga bahwa di Trenggalek juga tidak ada kepanikan dan edukasi menjadi satu hal yang lebih penting, imbuhnya.
Kita bisa mencegah Covid 19 ini dengan sesuatu hal yang sederhana, seperti mencuci tangan, kemudian tidak sesering mungkin menyentuh wajah.
Ketika dirasakan ada sakit seperti gejala flu, kemudian disertai sesak dan sebagainya, langsung hubungi Dinas Kesehatan. Bisa melalui Call Center kedaruratan 119. “Jadi ini yang kita edukasikan kepada masyarakat,” terang pemimpin muda ini.
Yang jelas di Jawa Timur ada 9 rumah sakit rujukan dan kita sudah siapkan ruang isolasi khusus, sebelum nanti sesuai SOP di lakukan odservasi lebih lanjut di rumah sakit rujukan. Yang terdekat dengan kita di Madiun, Tulungagung dan Malang, tutup suami Novita Hardini Mochamad ini.
Dalam giat Trenggalek Sehat, Jatim Sehat di Trenggalek, Polres Trenggalek dan Instansi terkait menggelar senam cuci tangan yang dipimpin langsung oleh Kapolres Trenggalek AKBP Jean Calvijn Simanjuntak. Enam gerakan cuci tangan yang disarankan WHO disosialisasikan kepada masyarakat. Diharapkan dengan menjaga pola hidup sehat, masyarakat terhinsar dari penularan penyakit seperti Covid 19 ini. (Wek)

Tags: