Stok Ketersediaan Pangan Idul Fitri 1443 H di Jombang Dipastikan Cukup

Bupati saat Sidak untuk mengetahui ketersediaan kebutuhan pangan di Swalayan Bravo Jombang, Kamis (28/04). (arif yulianto/bhirawa).

Jombang, Bhirawa.
Stok ketersediaan kebutuhan pangan di Jombang dipastikan tercukupi hingga Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah yang tinggal beberapa hari lagi. Kepastian tersebut disampaikan Bupati Jombang, Hj Mundjidah Wahab saat melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) di salah satu swalayan di daerah Tunggorono, Jombang, Kamis (28/04).

“Jadi alhamdulillah (stok) melimpah, apalagi masalah beras, jadi tidak ada kekosongan bahan pokok untuk kebutuhan masyarakat. Termasuk juga minyak goreng tercukupi,” kata Bupati Jombang.

Sidak yang dilakukan Bupati Jombang ini merupakan upaya untuk mengontrol harga kebutuhan pangan menjelang Hari Raya Idul Fitri.

Bupati Mundjidah Wahab ingin memastikan bahwa, harga Sembako masih terjangkau bagi masyarakat.

“Harga-harga stabil, ini tadi saya sudah melihat harga beras, gula juga stabil, Sekali lagi (stok) aman, begitupun kualitas juga aman,” ungkapnya.

Bupati Jombang juga mengimbau masyarakat untuk tidak perlu melakukan aksi borong untuk memenuhi kebutuhan selama Lebaran.

Asisten Manager Swalayan Bravo Jombang, Harianto juga memastikan jika ketersediaan kebutuhan pokok di tempatnya aman dan tidak terjadi kekosongan. Begitupun pendistribusian dari supplier ke tempatnya juga lancar.

“Bahan-bahan kebutuhan pokok untuk stoknya aman, kita selalu tersedia, jadi tidak terjadi kekosongan. Untuk pendistribusian sendiri dari supplier ke tempat kami tidak ada kendala, jadi semua sudah aman,” kata dia.

Diakuinya, menjelang Lebaran tahun ini memang ada peningkatan konsumtif. Untuk mengantisipasi hal tersebut, pihaknya menambah stok hingga dua kali lipat dari hari biasanya. Tujuannya, agar pelanggan atau pengunjung tidak kecewa.

“Peningkatan konsumtif lima kali lebih, dari hari hari biasanya. Sehingga penambahan stok bisa sampai dua kalinya dari hari biasa. Kita jangan sampai terjadi kekosongan sehingga menimbulkan kekecewaan pelanggan,” pungkasnya.(rif.hel)

Tags: