Tahun 2017 BPR Delta Artha Setor Rp 5.1 M

Sofia Nurkrisnajati Atmaja. [alikus/bhirawa]

Sidoarjo, Bhirawa
irektur BPR Delta Artha Sidoarjo, Sofia Nurkrisnajati Atmaja mengatakan, tahun 2017 ini pihaknya akan memberikan kontribusi berupa Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp5,1 miliar. Tiap tahun nilainya selalu ada peningkatan.
Sehingga Sofia menyarankan kepada Pansus I DPRD Kab Solok, Sumbar, yang datang ke Kab Sidoarjo, agar juga mewujudkan adanya keberadaan BPR. Sehingga bisa memberi kontribusi pendapatan pada daerahnya.
”BPR milik Pemkab pangsa pasarnya PNS, maka itu saran saya disana juga harus punya BPR sendiri, ini suatu peluang bagus,” kata Sofi, Selasa (14/3) kemarin, saat hadir diundang menerima kunjungan Pansus I DPRD Kab Solok, Sumbar, di ruang rapat Delta Karya Setda Sidoarjo.
Disampaikan Sofi, BPR Delta Artha Sidoarjo kini secara bertahab mulai merambah pangsa umum. Yakni memberi kredit bagi UMKM di Sidoarjo. Juga bisa menerima tabungan dan deposito dari umum. BPR yang berdiri sejak tahun 2.000 itu, saat ini sudah punya asset sebesar Rp438 miliar pada akhir Bulan Pebruari 2.017 kemarin.
Menurut Kusnadi, salah satu anggota Pansus I DPRD Kab Solok, di tempatnya juga ada BUMD. Tapi sayang kondisinya saat ini sudah lama sakit-sakitan. Sehingga terus mengalami kerugian. Bahkan sempat bermasalah dengan hukum.
Pihaknya ingin BUMD ditempatnya bisa memberikan kontribusi positif untuk PAD. Karena  ingin meniru bagaimana kinerja  BUMD di Kab Sidoarjo sehingga bisa menyumbang pada PAD. ”Kami dapat referensi BUMD di Sidoarjo termasuk maju, semoga kami tidak salah kemari,” katanya. [kus]

Tags: