Ketua Tim 5 PDIP Batu, Simon Purwoali, saat menjelaskan hasil penjaringan nama bakal calon walikota dan wakil walikota Batu yang dikirim ke DPD PDIP Jatim.
Kota Batu, Bhirawa
Dewanti Rumpoko ternyata memiliki nilai jual yang sangat tinggi. Walau gagal dalam Pilkada di Kabupaten Malang, nama istri Wali Kota Batu tersebut ternyata sangat diminati parpol lain.
Salah satunya adalah Partai Gerindra. Walaupun DPC PDIP Kota Batu tidak memasukkan nama Dewanti Rumpoko dalam daftar nama Calon wali kota yang diusulkan ke DPD PDIP Jatim, partai yang didirikan oleh Prabowo Subiyanto tersebut malah melamar Dewanti untuk diusulkan ke DPP sebagai Calon wali kota.
Pengurus DPD Gerindra Jawa Timur dan DPC Gerindra Kota Batu sudah menemui Wakil Ketua DPD PDIP Jatim tersebut. Bahkan pengurus DPC Gerindra juga menemui Wali Kota Batu, Eddy Rumpoko untuk meminta ijin dan sekaligus restu untuk memasukkan nama Dewanti, Senin kemarin (14/3).
Wakil Ketua Bidang Komunikasi dan Politik, DPD Gerindra Jatim, Hendro menegaskan kehadiran mereka adalah untuk membangun komunikasi politik dengan Dewanti. Karena Gerindra berpendapat, sosok Dewanti adalah tokoh yang memiliki elektabilitas, popularitas dan kans kuat memenangkan pilkada Kota Batu tahun 2017.
Dalam pertemuan tersebut, Hendro mengatakan ada kesamaan visi antara Gerindra dengan Dewanti untuk Kota Batu ke depan.
“Ada kesepahaman antara beliau (Dewanti) dengan kita. Dalam kesempatan itu kita sampaikan kepada beliau beberapa tahapan yang akan Gerindra lakukan, dan beliau menyatakan kesanggupannya untuk mengikuti proses penjaringan,” ujar Hendro didampingi Ketua DPC Gerindra Kota Batu, Sutrisno dan Bendahara DPC Gerindra, Hari Danah Wahyono, Selasa (15/3) kemarin. Meski demikian, Hendro mengaku kedatangan mereka bukan untuk melamar Dewanti sebagai satu-satunya calon wali kota dari Gerindra, karena Gerindra juga akan melakukan komunikasi politik dengan tokoh masyarakat yang lain. Lebih lanjut Hendro mengatakan Pilkada Kota Batu tahun 2017 merupakan pilkada satu-satunya di Jawa Timur.
“DPD Gerindra Jatim memberikan atensi untuk Pilkada Kota Batu, kita akan menang dalam pilkada ini,” terangnya.
Ia menegaskan dalam Pilkada ini, Gerindra akan mencalonkan wali kota bukan hanya wakil wali kota, meskipun jumlah kursi Gerindra masih kurang satu kursi untuk mencalonkan wali kota.
Pihaknya juga terus melakukan komunikasi politik dengan partai lain yang nantinya akan diajak koalisi untuk memenangkan calon wali kota yang mereka usung. Ditambahkan, ada 3 tahapan penjaringan calon wali kota dan wakil wali kota yang akan dilaksanakan di Gerindra.
DPC Gerindra memiliki kewenangan menjaring pasangan calon wali kota dan wakil wali kota. Pada tahap pengusulan ini masih ada 4 nama atau 2 pasangan calon wali kota dan wakil wali kota.
Nama tersebut akan dikirimkan kepada DPD untuk diseleksi dan merekomendasikan hanya satu pasang nama saja. Nama pasangan calon ini akan dikirim ke DPP untuk mendapatkan restu.
“Kita akan membentuk panitia seleksi dan panitia ini yang akan menyusun seluruh tahapan pilkada,” ujarnya.
Tim seleksi ini beranggotakan 11 orang yang terdiri 10 orang dari DPC Gerindra dan 1 orang dari DPD Gerindra Jatim.
Di tempat yang sama, Ketua DPC Gerindra Kota Batu, Sutrisno menjelaskan pihaknya sudah melakukan komunikasi politik dengan beberapa partai di Kota Batu.
“Kita sudah melakukan komunikasi dengan Golkar, sementara Demokrat masih penjajakan,” ujarnya. Meski demikian, Sutrisno menegaskan pihaknya akan melakukan komunikasi dengan beberapa partai lainnya.
“Yang jelas kita ingin nanti ada kader Gerindra yang akan kita calonkan,” tandasnya. [sup nas]
